Nyaru Anggota TNI, Tukang Batu Pedayai 4 Perempuan

Nyaru Anggota TNI, Tukang Batu Pedayai 4 Perempuan
Pelaku usai diamankan petugas. Sofran/ HARIAN BANGSA

Mojokerto, HARIAN BANGSA - Berkedok sebagai aparat TNI-AL anggota Kopaska dan melakukan sejumlah penipuan, Khusnan Ghoibi (29), seorang tukang batu warga Desa-Kecamatan Turen, Kabupaten Malang, Senin (17/2) diamankan polisi.

Seperti dijelaskan Kapolres Mojokerto AKBP. Bogiek Sugiyarto dalam rilisnya jika pelaku berhasil diamankan pada Jumat (14/2). Usai anggota mendapat laporan dari salah satu korban berinisial TS.

"Selain pelaku, anggota juga berhasil mengamankan barang bukti berupa satu unit motor, seragam TNI dan beberapa handphone, " terangnya.

Untuk modusnya, pelaku sengaja membuat akun palsu dengan nama Ali Kusnadi. Dari media sosial inilah, pelaku kemudian mendaftar di salah satu akun perjodohan sekaligus berkenalan dengan para korbannya. Usai bertukar nomor handphone, para korban kemudian diajak ketemuan dan merekapun berpacaran.

Saat pacaran inilah, pelaku meminta beberapa barang milik korban dan belakangan identitas pelaku diketahui adalah seorang anggota TNI gadungan. Mengetahui dirinya menjadi korban penipuan, salah seorang korban yang bekerja sebagai dosen di salah satu universitas di Surabaya kemudian melaporkan kasus ini ke polisi.

Dari hasil penyidikan,ternyata bukan hanya satu korban tapi ada empat korban yang dikelabuhi dan dijanjikan akan dinikahi. Tiga korban, kata pelaku, di antaranya sempat disetubuhi. Nama-nama ke empat korban di antaranya berinisial T, I, UH Dan R.

Akibat perbuatan tersangka, petugas mengenakan pasal berlapis. Di antaranya 362,378 dan 372 KUHP dengan ancaman hukuman lima tahun penjara.(sof/rd)