Operasi Lilin Semeru, Polda Jatim Dirikan 2.794 Posko
Kapolda Jawa Timur Irjen Pol. Imam Sugianto, pimpin apel gelar pasukan Operasi Kepolisian Terpusat Lilin Semeru 2024, di Lapangan Apel Mapolda Jatim, Jumat (20/12).
Surabaya, HARIANBANGSA.net - Kapolda Jawa Timur Irjen Pol. Imam Sugianto, pimpin apel gelar pasukan Operasi Kepolisian Terpusat Lilin Semeru 2024, di Lapangan Apel Mapolda Jatim, Jumat (20/12). Dalam apel gelar pasukan Operasi Lilin Semeru 2024 juga dihadiri Forkopimda Jatim serta instansi yang terlibat, dalam rangka pengamanan perayaan Natal 2024 dan Tahun Baru 2025 (Nataru) di wilayah Jawa Timur.
Dalam amanatnya, Kapolda Jatim Irjen Pol Imam Sugianto menyampaikan bahwa kita harus mempersiapkan seluruh rangkaian penganan dengan sebaik-baiknya, terlebih pengamanan Nataru tahun ini bersamaan dengan pengamanan sisah tahapan pilkada serentak tahun 2024. "Sehingga perlu diantisipasi adanya potensi gangguan lainnya yang dapat terjadi," ucap kapolda Jatim dalam amanatnya.
Perlu diketahui bersama, perayaan Natal dan Tahun Baru merupakan agenda nasional yang rutin dilaksanakan setiap tahun. Perayaan Nataru menjadi momen penting bagi masyarakat untuk beribadah, bersukacita, berlibur dan berkumpul bersama keluarga, sehingga akan berdampak pada meningkatnya mobilitas serta aktivitas masyarakat secara masif diberbagai daerah.
"Demi menjamin keamanan Nataru, Polri bersama TNI dan stakeholder terkait menggelar operasi kepolisian terpusat dengan sandi Operasi Lilin 2024, yang akan dilaksanakan selama 13 hari, mulai tanggal 21 Desember sampai denhan 2 Januari 2025," jelasnya.
Operasi ini melibatkan 141.605 personel gabungan, yang terdiri dari 75.447 personel Polri, 13.826 personel TNI dan 52.332 personel dari stakeholder terkait lainnya. Selain itu terdapat tambahan 67.030 personel TNI untuk perbantuan, sehingga terdapat 80.856 personel TNI yang disiagakan dalam operasi kali ini.
"Polri telah membangun 2.794 posko yang terdiri dari 1.852 pospam, 735 pos pelayanan dan 207 pos terpadu yang tersebar diseluruh wilayah, guna menjamin keamanan pada 61.452 objek pengamanan, seperti gereja, pusat perbelanjaan, terminal, stasiun, pelabuhan bandara, tempat wisata maupun lokasi perayaan Tahun Baru," tandasnya.
Lebih lanjut, Direktur Lalulintas Polda Jatim Kombes Pol. Komarudin menambahkan, kegiatan apel gelar pasukan ini menandakan bahwa Operasi Lilin Semeru 2024 ini dimulai. "Setelah ini akan ada pergeseran pasukan insert di kedudukan masing-masing, disebarkan pospam, pos pelayanan (posyan), dan pos terpadu yang telah kita tempatkan pada titik-titik strategis," jelasnya usai gelaran apel.
Lebih lanjut Kombes Pol. Komarudin menyampaikan dari hasil rapat koordinasi lintas sektoral yang telah dilakukan. Ada beberapa masukan yang telah dan sedang ditindak lanjuti. Di antaranya antisipasi arus lalu lintas yang diprediksi akan terjadi mulai tanggal 21 Desember 2024.
"Sebagai mana diketahui, hasil survei dari Kementerian Perhubungan bahwa Jawa Timur menjadi daerah asal tertinggi dan menjadi daerah tujuan tertinggi dalam pergerakan yang meningkat 2,82 persen. Dari 107 juta pergerakan diprediksi tahun ini akan menjadi 110 juta pergerakan. Ini yang kita antisipasi tahapan-tahapan preemtif, preventif telah dilakukan," tandasnya.(yan/rd)