Pasien Covid-19 Meninggal Tinggi, Bupati Tuban Minta Jangan Abai 3M
"Hari kemarin Minggu 10 orang meninggal karena covid-19," ujar Bupati Tuban, H Fathul Huda.
TUBAN, HARIANBANGSA.net - Update persebaran Covid-19 di Kabupaten Tuban terbaru menunjukkan tren kenaikan, baik pasien terkonfirmasi maupun yang meninggal dunia.
Sumber didapat dari Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Tuban, Senin (21/12) menyebutkan, secara komulatif pasien terkonfirmasi sebanyak 1.381 orang. Sedangkan, pasien aktif atau yang dirawat berjumlah 413 orang dan sembuh 828 orang. Namun, yang mengejutkan angka pasien karena covid sebanyak 140 orang.
"Hari kemarin Minggu 10 orang meninggal karena covid-19," ujar Bupati Tuban, H Fathul Huda saat dikonfirmasi, Senin (21/12).
Melihat melonjaknya pasien terkonfirmasi dan banyaknya angka kematian, membuat Pemkab Tuban mulai melakukan berbagai cara agar penyebaran covid-19 dapat teratasi. Diantaranya, menerapkan jam malam di wilayah Kabupaten Tuban.
Bahkan, setiap hari mulai pukul 21.00 WIB Petugas Gabungan Satpol PP, TNI dan Polri berkeliling di tempat-tempat keramaian. Mereka selalu mengimbau kepada masyarakat agar waspada terhadap penyebaran covid-19. Tak hanya itu, mulai pekan depan Pasar Hewan Tuban juga dilakukan penutupan. Upaya tersebut dilakukan demi menekan angka covid-19 di Bumi Wali.
"Kami bersama Forkompimda dan stokeholder serta pihak terkait sudah bersepakat tidak ada perayaan natal dan tahun baru," timpal Bupati Huda.
Bupati mengimbau, agar masyarakat tidak lupa mentaati protokol kesehatan disetiap aktivitas. Baik di luar, tempat kerja maupun dilingkungan keluarga. Mulai memakai masker, rajin mencuci tangan dan upayakan selalu menjaga jarak ketika berada di tempat umum.
"3M ini penting dilakukan sembari menunggu vaksin dari pemerintah pusat," sarannya.
Huda pun meminta, kesadaran masyarakat Tuban dalam mentaati protokol kesehatan. Bila persebaran terus masif maka dampaknya sangat signifikan diberbagai sektor. Seperti, sektor pendidikan, ekonomi, sosial masyarakat hingga yang lainnya.
"Marilah kita tertib dalam menjalankan protokol kesehatan dan jaga kesehatan, agar Tuban kembali bebas dari persebaran Covid-19," pungkasnya. (wan/ns)