Pembekalan Pati dan Pamen di Koarmada II
Rencana strategis (renstra) TNI AL tahun 2020 hingga 2024, dipaparkan Wakil Kepala Staf Angkatan Laut (Wakasal) Laksdya TNI Mintoro Yulianto, kepada perwira tinggi dan menengah di jajaran Koarmada II, Senin (17/2).
Surabaya – HARIAN BANGSA
Rencana strategis (renstra) TNI AL tahun 2020 hingga 2024, dipaparkan Wakil Kepala Staf Angkatan Laut (Wakasal) Laksdya TNI Mintoro Yulianto, kepada perwira tinggi dan menengah di jajaran Koarmada II, Senin (17/2).
Wakasal menyampaikan arahan pemimpin TNI AL bagi seluruh perwira di wilayah Surabaya, agar ke depan TNI AL menjadi lebih baik, maju, profesional dan modern serta mendapat tempat di hati rakyat. "Dalam rangka menyiapkan dan pencapaian postur ideal TNI AL, diperlukan sebuah road map atau gran design pengembangan kekuatan TNI AL sampai dengan 2045," jelasnya.
Grand design itu, yakni sinkronisasi antara delapam buah lines of effort, yang meliputi kemampuan tempur, kemampuan non-tempur, jangkauan operasi, kapasitas menghadapi ancaman, postur Sistem Senjata Armada Terpadu (SSAT), bentuk organisasi TNI AL, profesionalisme dan kemandirian industri pertahanan dalam negeri.
Pada 2024 diharapkan TNI AL memiliki kemampuan Basic Principle Warfare, 3 BTP Basic Operasi Amfibi, pengamanan pulau terluar dan perbatasan, proyeksi sub-regional, serta Basic Fleet yang memadai. Embrio Koarmada sebesar 60 persen operasional, prajurit dengan kemampuan dasar, serta didukung kemandirian dasar Indhan sampai 40 persen.(dev/dur)