Pemkab Bantu Pengobatan Satu Keluarga yang Menderita Kelumpuhan

Pemkab Sidoarjo bakal memberikan bantuan untuk pengobatan tiga warga dalam satu keluarga yang menderita kelumpuhan.

Pemkab Bantu Pengobatan Satu Keluarga yang Menderita Kelumpuhan
Wabup Subandi menjenguk warga yang menderita kelumpuhan, Jumat (15/7).

Sidoarjo, HARIANBANGSA.net - Pemkab Sidoarjo bakal memberikan bantuan untuk pengobatan tiga warga dalam satu keluarga yang menderita kelumpuhan. Hal itu terungkap setelah Wakil Bupati (Wabup) Sidoarjo Subandi, menyambangi warga Desa Jiken RT 02 RW 01 Kecamatan Tulangan, Jumat (15/7).

Warga yang menderita kelumpuhan ini, bernama Ardiono (62). Derita itu dialaminya sejak puluhan tahun lalu. Kondisi tersebut dialami ayah dan dua orang anaknya yang hanya bisa berbaring di kamar tidur dan sesekali berjalan ngesot di lantai.

Kelumpuhan itu diakibatkan faktor genetik yang menyebabkan kaki serta tangan Ardiono dan dua anaknya terus mengecil. "Saya memperoleh informasi dari para aktivis dan teman-teman di media sosial. Kemudian saya ajak beberapa OPD terkait untuk berkunjung di rumah Pak Ardiono," kata Wabup Subandi.

Sudah 30 tahun Ardiono mengalami kelumpuhan. Sedangkan anaknya, Budi Purwanto (32) menderita kelumpuhan pada kedua kaki dan tangannya sejak 10 tahun yang lalu. Begitu pula kakak perempuannya. Keluarga ini sudah berusaha berobat ke RSUD Sidoarjo hingga ke RSU dr Soetomo Surabaya namun tidak ditemukan indikasi penyakitnya.

Wabup Subandi menegaskan, pemerintah daerah akan menyuplai vitamin. Untuk ke depannya setiap dua minggu sekali puskesmas dan bidan setempat akan hadir ke rumah Ardiono untuk mengecek kesehatan, vitamin, dan obatnya.

"Jika dalam koordinasi dengan dokter mereka perlu dibawa ke rumah sakit, maka akan kami fasilitasi semua dan  biaya pengobatan akan ditanggung oleh pemerintah daerah," tandasnya.

Kepala Dinas Kesehatan Sidoarjo drg. Syaf Satriawarman menyatakan, Ardiono berserta dua anaknya mengalami kelumpuhan akibat faktor genetik atau keturunan dari keluarga. Mereka sudah pernah dirawat di RSU dr. Soetomo Surabaya.

Hasil laboratorium menunjukkan bahwa semua kondisi tubuhnya sehat, dalam arti tidak ada kelainan di organ tubuhnya. Kelumpuhan itu terjadi akibat keturunan genetik dari keluarga atau bahasa medisnya kongenital degeneratif.

Saat menyambangi warga menderita kelumpuhan ini, Wabup Subandi didampingi Camat Tulangan Didik Widoyoko, Kadinkes Syaf Satriawarman, Ketua Komisi A DPRD Sidoarjo Damroni Chudlori dan Kepala Desa Jiken, Budiono. (sta/rd)