Pemkab Jember dan STTD Lakukan MoU
Bupati Jember, Hendy Siswanto mengungkapkan, pihaknya telah menjalin komunikasi untuk bekerja sama dengan PTDI- STTD. Sehingga Pemkab Jember memiliki lebih banyak peluang untuk menguliahkan anak- anak Jember di instansi pendidikan tersebut.
Jember, HB.net - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Jember menandatangani Memorandum of Understanding (MoU) dengan Politeknik Transportasi Darat Indonesia (PTDI)- Sekolah Tinggi Transportasi Darat (STTD), Rabu, (15/6/2022).
Bupati Jember, Hendy Siswanto mengungkapkan, pihaknya telah menjalin komunikasi untuk bekerja sama dengan PTDI- STTD. Sehingga Pemkab Jember memiliki lebih banyak peluang untuk menguliahkan anak- anak Jember di instansi pendidikan tersebut.
"Kami sudah MoU dengan PTDI- STTD, kami dengan pak direktur, pak A. Yani. Tujuan kerja sama dengan instansi ini, untuk memberi peluang untuk anak-anak kita yang lulus SMA atau MAN untuk bisa masuk kuliah di politeknik transportasi darat Indonesia di Jakarta," paparnya.
Ia juga menambahkan, alasan mengapa Pemkab Jember memilih untuk bekerjasama. "Memang transportasi darat ini salah satu peluang bekerja yang lebih tinggi. Karena transportasi juga lambat laun semakin maju, semakin banyak dan memerlukan keahlian khusu," ujarnya.
Di samping itu, ia juga menargetkan anak-anak Jember juga mampu berpeluang mendapat beberapa program vokasi terapan khusus dari instansi tersebut. "Ada vokasi terapan lagi ya, teknologi terapan lagi, hal yang baru, yang akan diberikan khusus untuk S1 (strata 1) dan S2. Dan ini kesempatan untuk anak- anak Jember," ungkapnya.
Hendy berharap anak-anak Jember tidak akan tertinggal, pada urusan-urusan pembaruan teknologi, khususnya di bidang transportasi darat.
"Di situ diberikan langsung, bagaimana mengimplementasikan teknologi pelayanan transportasi darat. Termasuk pengujian, termasuk keselamaan. Apalagi sekarang keluar teknologi listrik. Sekarang ada energi terbarukan. Dan itu jarang yang punya peluang it," pungkasnya. (yud/bil/diy)