Perampok Toko Emas Babak Belur Dihajar Warga
Aksi pembobolan toko emas di Jalan Juwingan, Gubeng, Surabaya, Rabu (15/11) sore. Namun apes, pelaku ditangkap warga.
Surabaya, HARIANBANGSA.net - Aksi pembobolan toko emas di Jalan Juwingan, Gubeng, Surabaya, Rabu (15/11) sore. Namun apes, pelaku ditangkap warga. Penangkapan dan pengeroyokan yang dilakukan oleh warga sempat direkam dengan durasi waktu 31 detik. Pelaku kemudian diamankan Polsek Gubeng.
Pelaku masuk ke toko emas Jalan Pucang Anom saat akan tutup. Namun aksinya hanya berhasil mencuri laptop. Nahas, aksi yang dilakukan oleh pelaku diketahui sekuriti toko dan pelaku melarikan diri. Tidak jauh dari Jalan Juwingan, pelaku berhasil ditangkap hingga dihakimi warga.
Saksi di lokasi toko bernama Dwiki selaku sekuriti memberikan keterangan kejadian pencurian itu tepat saat dirinya tengah menutup gerai. Dia beranjak dari halaman depan untuk mengambil kunci dan gembok pagar. Lalu terdengar benturan seperti barang jatuh.
"Saya lihat ternyata pelaku sudah lari keluar ruangan, ya saya teriak maling. Setelah itu lari dengan meninggalkan motor ke arah Utara, dan tertangkap warga," ujar Dwiki, Jumat (17/11).
Mendengar teriakan Dwiki, salah satu juru parkir di kawasan tersebut bernama Andik mengetahui pelaku kabur. Dia lantas mengejarnya hingga pelaku tersungkur ke aspal. "Langsung diamankan wargalah. Warga yang kesal melakukan pemukulan melampiaskan ke pelaku," jelasnya.
Video menangkapan yang berdurasi 31 detik terlhat bahwa pelaku menggunakan jaket hoodie berwarna oranye. Berdasar catatan, pelaku berhoodie oranye itu sama dengan pria yang mencuri tas berisi ponsel dan sejumlah uang di lokasi lain.
Pencurian itu berlangsung di toko penjual atribut Persebaya di Jalan Jolotundo, kawasan Pacarkeling, Minggu (12/11). "Iya orangnya sama ini. Waktu ditangkap kemarin itu dia ngaku sempat aksinya sudah ke-12 lokasi," jelas Andik.
Kapolsek Gubeng AKP Rizki Santoso membenarkan penangkapan terduga pelaku pencurian laptop tersebut. Rizki mengungkapkan, pelaku inisial TL, berdasar catatan kepolisian merupakan residivis dengan kasus yang sama. "Pernah tertangkap, sekarang kumat lagi," kata Rizki Jumat (17/11).
Soal aksi pelaku yang dinilai lebih dari belasan TKP, pihak Polsek Gubeng masih melakukan pendalaman atas aksi pelaku TL. Berdasar pengembangan awal, pelaku TL sudah melakukan pencurian di sejumlah tempat. Tak terkecuali, kata Rizki, dilakukan di kawasan Gubeng. "Memang di beberapa TKP lain ada. Khusus di Gubeng sudah melakukan 6 kali di 6 tempat berbeda," tutupnya.(yan/rd)