Pj Gubernur Lantik Pj Bupati Bondowoso dan Jombang

Surabaya, HARIANBANGSA.net - Penjabat (Pj) Gubernur Jawa Timur Adhy Karyono melantik Muhammad Hadi Wawan Guntoro sebagai pj bupati Bondowoso dan Teguh Narutomo sebagai pj bupati Jombang di Gedung Negara Grahadi Surabaya, Selasa (23/7).

Muhammad Hadi Wawan Guntoro dilantik menggantikan Bupati Bondowoso Bambang Soekwanto. Sementara Teguh Narutomo dilantik menggantikan Pj. Bupati Jombang Sugiat yang mundur dari jabatan karena akan mengikuti pilkada serentak.

Pelantikan oleh Pj. Gubernur Jatim dilakukan berdasarkan Surat Keputusan Menteri Dalam Negeri tertanggal tanggal 16 Juli 2024. Tepatnya SK Mendagri Nomor 100.2.1.3/1428 Pj. Bupati Bondowoso dan SK Mendagri Nomor 100.2.1.3/1429 untuk Pj. Bupati Jombang.

Dalam sambutannya, Adhy Karyono berpesan kepada pj bupati Bondowoso dan Jombang agar segera menjalin sinergi, kolaborasi, dan koordinasi bersama DPRD kabupaten serta forkompinda setempat.

Koordinasi segera tersebut dibutuhkan terutama terkait siklus anggaran PAPBD. Selain itu, sinergi yang kuat juga sangat dibutuhkan untuk bersama-sama melakukan strategi pengamanan Pilkada serentak pada bulan November mendatang.

"Tolong segera lakukan koordinasi, pertama terkait siklus anggaran. Kemudian tolong ikut mengamankan pilkada serentak, memaksimalkan pelayanan publik, serta menjalankan roda pemerintahan hingga masa jabatannya berakhir," kata Adhy Karyono.

Terkait siklus anggaran, Adhy mengatakan, sebagai pejabat baru membutuhkan penyesuaian. Namun ia meminta agar pj bupati Bondowoso dan Jombang langsung berkoordinasi dan bersinergi dengan forkompinda. Sebab, waktu penyusunan anggaran dan rapat banggar untuk menentukan RAPBD tahun 2025 akan segera dilakukan.

"Saya mengimbau kepada pj. bupati Bondowoso dan Jombang, agar bersama-sama melakukan upaya koordinasi dengan baik bersama DPRD kabupaten sehingga anggaran diketok tepat waktu dan berpihak kepada masyarakat," jelasnya.

Meski memimpin dalam waktu singkat, Adhy mengungkapkan, tugas pj bupati Bondowoso dan Jombang juga ikut serta bertanggung jawab memberikan keamanan dan kenyamanan saat pilkada serentak.  "Tugas berat pj bupati yang baru, mengingat pilkada serentak akan berlangsung November. Saya minta menjaga kondusifitas dan netralitas ASN sebagai penanggung jawab pilkada," ungkapnya.

Lebih lanjut, pj bupati juga harus memberikan pelayanan yang maksimal sebagai bidang yang harus dikontrol dan diperhatikan baik untuk melanjutkan roda pemerintahan.  "Mulai saat ini segera bekerja dan tidak ada kata menunggu. Saya kira setelah dilantik langsung memberikan pelayanan publik agar pemerintah terus berjalan," tegasnya.

Di akhir, Adhy menyampaikan terima kasih kepada pj bupati Jombang dan Bondowoso sebelumnya yang telah menjalankan tugas dengan baik.  “Terima kasih, tetap berhubungan baik dan kami berharap semua berjalan dengan baik," tutupnya.(dev/rd)