Polisi Berkostum Power Rangers Hibur Anak saat Vaksinasi

- Proses suntik vaksin Covid-19, kerap membawa ketakutan di kalangan anak-anak.

Polisi Berkostum Power Rangers Hibur Anak saat Vaksinasi
Pasukan Power Rangers saat menghibur anak-anak proses vaksinasi. Aan Amrulloh/ HARIAN BANGSA

Jombang, HARIANBANGSA.net - Proses suntik vaksin Covid-19, kerap membawa ketakutan di kalangan anak-anak. Untuk mengantisipasi hal itu, polisi di Jombang mempunyai cara yang berbeda agar mereka tidak takut saat vaksinasi.

Kasat Lantas Polres Jombang, AKP Rudi Purwanto mengerahkan beberapa anggotanya dengan berkostum Power Rangers ke Puskesmas Jelakombo yang berlokasi di Jalan Sultan Agung, Kecamatan Jombang. Tujuannya tak lain untuk menghibur anak-anak yang akan mengikuti proses vaksinasi Covid-19.

"Kami sengaja memakai kostum Power Rangers untuk menghibur anak-anak yang akan mengikuti suntik vaksin, agar mereka tidak takut saat melakukan vaksinasi," ujar Briptu Firman, salah satu anggota Satlantas Polres Jombang yang berperan sebagai Power Rangers hijau, Jumat (7/1).

Saat berada di lokasi, lima Power Rangers ini mendampingi anak-anak dan menghiburnya saat menjalani vaksinasi Covid-19. Bahkan, kelima superhero itu juga bertugas menenangkan anak-anak yang menangis saat akan divaksin.

Seperti salah satunya siswi TK Bina Anaprasa. Bocah berusia 6 tahun itu sempat menangis saat akan disuntik. Namun, ia berhasil ditenangkan oleh pasukan Power Rangers sehingga mau mengikuti vaksinasi.

"Alhamdulillah, ada yang berhasil untuk dihibur. Tapi ada juga yang takut, namanya anak-anak. Entah takut sama jarum suntik atau yang lain," tutur Firman.

Saat proses vaksinasi itu, sedikitnya ada 30 anak-anak yang mengikuti vaksinasi jenis Sinovac dosis pertama. Mereka merupakan siswa dari beberapa sekolah di Kelurahan Jelakombo dan Kepanjen, Kecamatan Jombang.

Salah satu orang tua siswa, Ika Yuliwinastuti (54), warga Kelurahan Kepanjen, mengaku terbantu dengan adanya pasukan Power Rangers di lokasi vaksinasi. Kedatangan tokoh superhero itu membuat cucunya itu tidak takut untuk divaksin.

"Ya saya rasa ini baik sekali. Dengan adanya ini (pasukan Power Rangers), anak-anak merasa tidak takut. Kalau tidak ada ini anak-anak itu was-was dan tegang," ucapnya.

Diakui Ika, dirinya tidak khawatir meski belakangan terjadi anak meninggal dunia usai vaksinasi di Jombang. Ia menyebut, vaksinasi diperlukan agar terhindar dari penularan Covid-19. "Terus terang saya tidak khawatir. Karena ini berhubungan dengan masa depan anak-anak kita agar tidak terkena covid-19," pungkasnya.(aan/rd)