Proyek Pedestrian Rimba Darma Jilid III Siap Dilelang
Pemkot melalui Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (DPUPR) menganggarkan dana sekitar Rp 5 miliar dari pos APBD tahun 2022.
Madiun, HB.net - Pembangunan Pedestrian Rimba Darma tahap III di Kota Madiun tahun ini berlanjut. Kali ini mulai Kantor Perhutani KPH Saradan ke selatan hingga titik akhir di sebelah Pasar Bunga lama Jalan Larasati, belakang Stadion Wilis.
Pemkot melalui Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (DPUPR) menganggarkan dana sekitar Rp 5 miliar dari pos APBD tahun 2022.
Kepala Bidang Bina Marga DPUPR Kota Madiun, Thariq Megah mengatakan, proyek pedestrian jilid III itu masih dalam tahap persiapan untuk dilelang. Saat ini, DPUPR masih melakukan review harga maupun volume sebelum nantinya dokumen diserahkan ke bagian Pengadaan barang/Jasa dan Administrasi Pembangunan (Adbang) Kota Madiun.
“Actionnya kita rencanakan mungkin sekitar satu setengah bulan lagi dimulai, selesainya nanti kira-kira nggak sampai bulan Agustus,” ujarnya saat dihubungi RRI, Rabu (26/1).
Thariq menyebut, panjang pedestrian mencapai 150-an meter dengan lebar rata-rata enam meter. Untuk konsepnya, sama seperti pembangunan pedestrian tahap I maupun II. Yakni di sepanjang saluran dipasang box culvert, diatasnya dibangun trotoar.
“Ya nanti kita tambahkan juga dinding pagar dari bata ekspos tanpa plester itu, tapi sifatnya situasional, karena di belakangnya kan ada bangunan,”lanjutnya.
Pekerjaan itu, kata Thariq merupakan realisasi mewujudkan pusat kuliner di kawasan Jalan Rimba Darma. Pemkot memproyeksikan kawasan tersebut nantinya menjadi jujugan warga nyambung dengan kawasan Stadion Wilis Madiun. (hen/diy)