Ratusan Relawan Anies Baswedan Ikuti Sekolah Politik
Fahmi Rosyadi, Kordinator Jarnas Jawa dan Bali mengungkapkan, sekolah politik menjadi pilihan Jarnas dalam rangka membekali relawan Anies Baswedan, sehingga menjadi relawan yang bermental petarung.
Surabaya, HB.net - Seratus lima puluh pengurus DPC Kabupaten dan Kota Jaringan Relawan Nasional (Jarnas) Jatim dan Bali mengikuti Sekolah Politik (Sekopol) Jaringan Relawan Anies Baswedan mulai tanggal mulati tanggal 12 - 13 Nopember di Hotel Namira Surabaya.
Menurut Fahmi Rosyadi, Kordinator Jarnas Jawa dan Bali mengungkapkan, sekolah politik menjadi pilihan Jarnas dalam rangka membekali relawan Anies Baswedan, sehingga menjadi relawan yang bermental petarung.
"Sekolah politik ini sudah berjalan untuk sekian kalinya di Jawa dan Bali. Alhandulillah kami telah menemukan pola gerakan seperti yg melekat pada diri Bang Anies yang dikenal cerdas, tenang dan bersahaja," ujar Fahmi Rosyadi.
Diakui Fahmi, relawan Anies Baswedan yang kini kian besar dan Simpul simpulnya meluas di semua elemen. Pihaknya harus kerja keras dalam menata gerakan relawan. Ia pun harus membaca kondisi riel di lapangan, diluar Jarnas ada kelompok relawan lainnya yang tumbuh cukup besar, sehingga perlu diperhatikan pula.
Presedium Jarnas Anies Baswedan Madura Jakfar Faruk Abdillah mengungkapkan, sekolah politik garapan jarnas yang dikomandani Fahmi Rosyadi adalah gerakan relawan yang mengedukasi rakyat.
"Kami tidak hanya diminta menjadi turbin raksasa politik pemenangan Anies Baswedan. Tapi relawan dibuka cakrawala pikirnya menjadi manusia yang paling NKRI," ujar Ketua Presedium Jarnas Madura.
Sejumlah dosen politik, peneliti, ahli IT dan Jajaran pengurus DPP Jarnas sebagai pembicara dlm acara tersebut.(far/aln/ns)