Rumdin Bupati Banyuwangi Jadi Wisata Edukasi

Rumdin yang memiliki bangunan dengan arsitektur unik ini, sudah mengalami berbagai pembenahan untuk dijadikan salah satu destinasi wisata unggulan di Bumi Blambangan.

Rumdin Bupati Banyuwangi Jadi Wisata Edukasi
Rumdin Bupati Banyuwangi yang sejak lama menjadi wisata edukasi.

Banyuwangi, HB.net - Rumah Dinas (rumdin) Bupati Banyuwangi atau Pendopo Sabha Swagata Blambangan telah lama menjadi jujukan wisatawan sejak era kepemimpinan Abdullah Azwar Anas yang sekarang menjabat Menpan RB.

Rumdin ada sejak 1771 atau pada masa pemerintahan Bupati pertama Tumenggung Wiroguno I atau Mas Alit ini juga menyimpan sejarah asal-usul nama Banyuwangi.

"Disini ada Sumur Sritanjung yang terkenal dengan Legenda Sritanjung, yang menceritakan tentang asal usul Kabupaten Banyuwangi," kata Petugas Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) salah satu penjaga Pendopo Sabha Swagata Blambangan, Bambang.

Menurutnya, pada malam-malam tertentu di sekitar sumur tersebut berbau harum. "Harumnya seger-seger bagaimana gitu," ungkapnya.

Rumdin yang memiliki bangunan dengan arsitektur unik ini, sudah mengalami berbagai pembenahan untuk dijadikan salah satu destinasi wisata unggulan di Bumi Blambangan. Ada 2 bangunan green house yang dikelilingi pepohonan yang rindang membuat suasana semakin asri dan sejuk.

Pertama, berada di barat dari bangunan utama Pendopo yang memiliki sejumlah ruangan. Enam kamar khusus untuk para tamu yang ingin menginap, ruang makan serta ruang lobi. Pada dinding lorongnya terpasang lukisan reproduksi bertema perjalanan sejarah Banyuwangi. 

Kedua berada di timur bangunan utama pendopo. Bangunan ini merupakan ruang PKK berfungsi sebagai tempat rapat, kantor atau sekretariat kegiatan. Meski berada di dalam tanah, namun pencahayaan di dalam bangunan sangat terang disaat siang hari.

"Disini juga ada rumah khas Suku Osing dengan beberapa ornamen-ornamen kuno penduduk asli Banyuwangi," ujarnya.

Pendopo Shaba Swagata Blambangan ini, terbuka untuk umum. Pengunjung juga tidak dipungut biaya. Meski begitu pengunjung harus mengikuti aturan yang ada, salah satunya adalah izin dengan penjaga di bagian depan.

"Pengunjung harus menggunakan baju yang rapi dan sopan serta mengisi buku tamu," ujarnya.  (guh/diy)