Safari Ramadan 1443 H, Bupati Pamekasan Kembali Salurkan Dana Hibah Masjid dan Musala
Mas Tamam, panggilan akrab Bupati Pamekasna, menyalurkan bantuan dana hibah untuk musala dan masjid tahun 2022 di kedua kecamatan tersebut.
Pamekasan, HB.net - Bupati Pamekasan, H. Baddrut Tamam, kembali menggelar safari Ramadan 1443 H. Kali ini, Bupati giliran mendatangani Kecamatan Pademawu dan Kecamatan Galis jadi ajang silaturahmi dengan Forkopimka juga para tokoh agama dan tokoh masyarakat setempat, Minggu (17/04/2022).
Mas Tamam, panggilan akrab Bupati Pamekasna, menyalurkan bantuan dana hibah untuk musala dan masjid tahun 2022 di kedua kecamatan tersebut. Bantuan yang diberikan pada musala Rp 5.000.000 dan untuk masjid Rp 10.000.000. Bupati juga memberikan bantuan pada para guru ngaji sebesar Rp 600.000 yang diberikan secara simbolis.
Dalam acara safari Ramadan itu, Bupati didamping Sekretaris Daerah (Sekda), Totok Hartono dan pimpinan organisasi perangkat daerah (OPD) di lingkungan Pemkab Pamekasan.
Pemberian bantuan untuk masjid, musala, dan guru ngaji tersebut dilakukan setiap safari Ramadan. Mulai safari Ramadan pertama di Kecamatan Batumarmar, Pasean, Pegantenan, Pakong, Palengaan, dan Kecamatan Proppo hingga safari di Kecamatan Pademawu dan Galis.
Dalam kesempatan tersebut, Bupati Pamekasan, Baddrut Tamam, kembali menyampaikan, pihaknya memiliki lima program prioritas sesuai dengan rencana pembangunan jangka menengah daerah (RPJMD) meliputi pendidikan, ekonomi, kesehatan, infrastruktur, dan reformasi birokrasi.
Mas Tamam juga mengajak masyarakat bersyukur atas segala nikmat yang telah diberikan Allah SWT. Karena syukur tersebut akan memudahkan segala urusan yang dijalaninya, serta bahagia dalam menjalani hidup sehari-hari.
"Kalau dikit-dikit menggerutu gagal yang mau bahagia. Ayo bersyukur kepada Allah dan bershalawat kepada nabi besar sayyidina Muhammad," ajak Mas Tamam.
Ia mengaku akan senantiasa menerima bimbingan dari para alim ulama untuk pembangunan Pamekasan dari berbagai hal. Karena tugas ulama adalah membimbing dan memperbaiki akhlak, pemerintah membangun, TNI/Polri menjaga stabilitas dan keamanan.
"Kalau ketiga elemen ini bersatu padu, insyaallah Pamekasan akan menjadi kabupaten yang baldatun toyyibatun wa robbun ghafur," pungkasnya. (err/ns)