Satgas Indo RDB Gelar Karya Bakti Peringatan HUT Kemerdekaan ke-75
Duta perdamaian PBB dari Indonesia yang tergabung dalam Satuan Tugas (Satgas) TNI Kontingen Garuda (Konga) XXXIX-B Rapid Deployable Battalion (RDB) Mission del Organisation des Nations Unies pour La Stabilisation en République Démocratique du Congo (Monusco), Rabu (12/8) lalu, menggelar acara akbar.
Kinshasa, HARIAN BANGSA.net – Duta perdamaian PBB dari Indonesia yang tergabung dalam Satuan Tugas (Satgas) TNI Kontingen Garuda (Konga) XXXIX-B Rapid Deployable Battalion (RDB) Mission del Organisation des Nations Unies pour La Stabilisation en République Démocratique du Congo (Monusco), Rabu (12/8) lalu, menggelar acara akbar.
Kegiatan ini berupa karya bakti terpadu secara serentak di beberapa tempat dan menggelar perlombaan khas permainan tradisional Indonesia dalam rangka memperingati HUT Kemerdekaan Indonesia ke-75.
Kegiatan tersebut digelar pada tiga tempat yang berbeda, yaitu di Markas Indo RDB, Soekarno Camp Kalemie, Desa Binaan Lukombwe dan Static Combat Deploy(SCD) Kirimbi, Propinsi Tanganyika, Republik Demokratik Kongo.
Berbagai kegiatan dan perlombaan yang digelar tersebut. Selain personel satgas juga diikuti oleh warga sekitar COB, SCD dan desa binaan Indo RDB. Dengan penuh semangat gotong royong dan antusias yang tinggi, warga masyarakat RD Kongo dan personel satgas melaksanakan karya bakti serta mengikuti seluruh lomba yang dimainkan.
Kegiatan karya bakti terpadu yang terangkai dalam Civil Military Coordination (Cimic) di desa binaan Lukombwe berupa kegiatan fisik. Yaitu pembuatan lapangan bola dilengkapi dengan sarana penunjangnya yang diprakarsai oleh Kompi A, perbaikan jembatan rusak yang diprakarsai oleh Kompi B, serta pembuatan jamban yang diprakarsai oleh Kompi C.
Di puncak kegiatan ini diresmikan langsung oleh Deputy HoO Mr. Issaka, Chief DDRR Mr. Joseph Langa, dan Deputy CAS Mrs Josiane dengan simbolik pemotongan pita serta kegiatan nonfisik berupa pelayanan kesehatan gratis, sosialisasi pencegahan Covid-19, pelatihan bercocok tanam, anjangsana ke rumah-rumah penduduk.
Kemudian, edukasi lapangan dan pembagian sembako serta penyerahan hasil karya menjahit relawan TNI berupa pakaian dan masker kepada masyarakat setempat. Adapun kegiatan yang dilombakan adalah balap karung, lomba kelereng, memasukan pensil dalam botol dan memindahkan air.(sof/rd)