423 CJH Siap Diberangkatkan
Plt Bupati Timbul mengatakan, kegiatan tasyakuran pemberangkatan CJH ini istiqomah dilaksanakan setiap tahun oleh Pemkab Probolinggo. Hanya saat terjadi pandemi 2 tahun kemarin, ibadah haji dan tasyakuran haji tak bisa terselenggara sebagaimana biasanya.
Probolinggo, HB.net - Sebanyak 423 Calon Jamaah Haji (CJH) yang berasal dari Kabupaten Probolinggo siap diberangkatkan. Hal ini setelah Pemkab Probolinggo memggelar tasyakuran di Gedung Islamic Center (GIC) Kota Kraksaan, Senin (13/6/2022).
Kegiatan ini dihadiri Plt Bupati Probolinggo Drs. HA. Timbul Prihanjoko bersama perwakilan Forkopimda, Kepala Kantor Kemenag, H. Akhmad Sruji Bahtiar, Sekretaris Daerah, H. Soeparwiyono.
Kabag Kesra Setda Kabupaten Probolinggo, Didik Abdul Rohim, mengungkapkan, kegiatan ini bertujuan untuk mempererat silaturahim dengan para CJH Kabupaten Probolinggo dan sebagai perwujudan rasa syukur atas rencana Allah untuk mengundang umat-Nya ke tanah suci dalam melaksanakan ibadah haji.
“Diharapkan juga agar perjalanan ibadah haji yang akan dilaksanakan menjadi lancar, tanpa hambatan, mabrur dan diridhoi Allah SWT,” ujarnya.
Plt Bupati Timbul mengatakan, kegiatan tasyakuran pemberangkatan CJH ini istiqomah dilaksanakan setiap tahun oleh Pemkab Probolinggo. Hanya saat terjadi pandemi 2 tahun kemarin, ibadah haji dan tasyakuran haji tak bisa terselenggara sebagaimana biasanya.
“Alhamdulillah setelah pandemi mulai mereda tahun ini, kita dapat kembali melaksanakan ibadah haji dan kembali melanjutkan tradisi tasyakuran yang baik ini,” katanya.
Meskipun pandemi Covid-19 mulai reda jelas Plt Bupati Timbul, pihaknya tetap menghimbau kepada seluruh CJH Kabupaten Probolinggo untuk senantiasa menerapkan protokol kesehatan dan pola hidup sehat secara disiplin, sehingga keseluruhan rangkaian ibadah haji dapat ditunaikan dengan baik.
Kepala Kantor Kemenag Kabupaten Probolinggo, H. Akhmad Sruji Bahtiar, menyampaikan, demi kebersamaan seluruh CJH harus sudah berada di titik kumpul pukul 03.00 WIB. Selanjutnya melaksanakan salat Subuh berjamaah di masjid titik kumpul.
“Kebersamaan itu sangat penting sekali. Sebab jika ada apa-apa pasti akan ada yang membantu,” ujarnya. (ndi/diy)