Bandara Juanda Gunakan Aplikasi Peduli Lindungi
Sejak Senin (23/8) lalu, calon penumpang yang akan berangkat dari Bandara Juanda wajib memiliki aplikasi Peduli Lindungi di smartphone mereka.
Sidoarjo, HARIAN BANGSA.net - Sejak Senin (23/8) lalu, calon penumpang yang akan berangkat dari Bandara Juanda wajib memiliki aplikasi Peduli Lindungi di smartphone mereka. Hal ini berdasarkan Surat Edaran (SE) Menteri Kesehatan Nomor HK.02.01/MENKES/847/2021 tentang Digitalisasi Dokumen Kesehatan bagi Pengguna Transportasi Udara yang Terintegrasi dengan Aplikasi Peduli Lindungi.
General Manager Bandara Internasional Juanda, MMA. Indah Preastuty menyebut, sebenarnya sejak 23 Agustus 2021 telah berjalan pengecekan dokumen kesehatan melalui aplikasi peduli lindungi. “Kami menyediakan meja help desk untuk petugas Kantor Kesehatan Pelabuhan (KKP) yang berfungsi untuk mengasistensi calon penumpang yang memiliki kendala pada tahap validasi dokumen kesehatan," ujar Indah, Selasa (31/8).
Calon penumpang bisa datang lebih awal di bandara sebelum jam keberangkatan. Karena proses validasi dokumen kesehatan memerlukan waktu. Pihaknya kembali mengingatkan agar pengguna jasa mengunduh aplikasi tersebut serta memastikan menggunakan laboratorium tes Covid-19 yang telah terafiliasi dengan Kementerian Kesehatan. Jika sudah, maka calon penumpang dapat memastikan hasilnya dengan mengecek pada menu Paspor Digital di aplikasi Peduli Lindungi.
Pengecekan hasil dokumen kesehatan melalui aplikasi ini bertujuan untuk mempermudah pelaku perjalanan karena syarat dokumen kesehatan telah tersimpan dalam format digital.
Terkait vaksin sebagai syarat terbang untuk calon penumpang, pihak pengelola bandara bekerja sama dengan Kantor Kesehatan Pelabuhan menyediakan layanan sentra vaksin bandara. Calon penumpang dapat memanfaatkan fasilitas tersebut dengan menunjukkan tiket penerbangan dan hasil negatif tes RT-PCR.
"Kami imbau pula agar memperhatikan jadwal penerbangan dan waktu yang diperlukan untuk proses vaksinasi," jelas Indah.
Chelsea, penumpang Lion Air tujuan Denpasar mengatakan, hal ini sangat mempermudah proses keberangkatan. "Kebetulan ada acara mendadak di Bali dan belum vaksin. Jadi sekalian tadi vaksin di bandara. Sudah punya hasil negatif PCR dan tiket, jadi langsung dilayani. Hasil PCR juga ada di aplikasi jadi nggak perlu bawa hardcopy lagi," jelasnya.
Demi kenyamanan pengguna jasa, Indah menegaskan ada tambahan fasilitas, yaitu tes antigen drive thru. Mulai beroperasi pada 26 Agustus 2021 di area parkir Bandara Internasional Juanda mulai pukul 04.30 WIB sampai dengan 18.00 WIB setiap harinya.
“Kami berharap dengan adanya tambahan fasilitas ini, dapat memberikan pilihan lain bagi para pengguna jasa yang akan melakukan tes antigen. Terutama yang tidak ingin turun dari kendaraan. Sebelumnya kami telah memiliki layanan walk-in RT PCR dan antigen yang berada di area parker. Selama ini sudah melayani penumpang bekerja sama dengan PT Angkasa Pura Supports,” pungkas Indah. (diy/rd)