Bank Jatim Serahkan Ambulan ke Disnakertrans
Bank Jatim menyerahkan bantuan Corporate Social Responsibility (CSR) berupa satu unit mobil ambulan kepada Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Disnakertrans) Jatim untuk pekerja migran Indonesia (PMI) Jatim, Selasa (21/11).
risky
Nov 21, 2023 05:22
0
Surabaya, HARIANBANGSA.net - Bank Jatim menyerahkan bantuan Corporate Social Responsibility (CSR) berupa satu unit mobil ambulan kepada Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Disnakertrans) Jatim untuk pekerja migran Indonesia (PMI) Jatim, Selasa (21/11).
Bertempat di UPT Balai Latihan Kerja Surabaya, penyerahan dilakukan Direktur Keuangan, Treasury & Global Services Bank Jatim Edi Masrianto kepada Kepala Disnakertrans Jatim Himawan Estu Bagijo dalam kegiatan Job Market Fair.
Edi menjelaskan, Bank Jatim telah diamanatkan oleh stakeholder tidak hanya untuk menghasilkan finansial seperti dividen saja, tetapi juga harus memberikan value atau manfaat kepada masyarakat Jawa Timur.
”Jadi, penyerahan ambulan ini adalah salah satu bentuk kepedulian kami kepada masyarakat Jawa Timur, khususnya PMI. Semoga bisa bermanfaat dan membawa berkah untuk kita semua,” paparnya.
Selain memberikan dukungan secara sosial, Bank Jatim juga memfasilitasi transaksi keuangan PMI di luar negeri dengan aplikasi JConnect Remittance. Kinerja dari JConnect Remittance pun luar biasa. Keuangan para pekerja migran dalam empat bulan tercatat mencapai Rp 2 triliun lewat Bank Jatim.
Belum dolarnya yang sudah mencapai di atas USD 100 juta. ”Itu baru di satu tempat Malaysia. Berikutnya kami akan punya kerja sama dengan Korea, Taiwan, dan Hongkong. Potensinya memang sangat besar, semoga ini bisa memberikan value kepada PMI, keluarganya, dan masyarakat Jatim pada umumnya,” ungkapnya.
Pihaknya berharap para PMI dari Jawa Timur dapat lebih cepat dan aman dalam melakukan transaksi pengiriman uang antar negara.
Sementara itu, Himawan Estu Bagijo mengucapkan terima kasih kepada Bank Jatim atas bantuan yang diberikan ini. ”Selain itu, kami juga mengucapkan terima kasih karena sudah terlibat dalam mendidik pekerja migran terkait literasi keuangan. Jadi ini sebagai upaya kita bersama untuk mengurangi kebocoran keuangan pekerja migran Jawa Timur,” pungkasnya. (diy/rd)
