Beras BPNT Tuban Didistribusikan, di Tambakboyo Diawasi Ketat dan Layak Edar 

Dia meminta pada pemasok BPNT agar selalu menyediakan komoditi sesuai standar serta layak konsumsi. Jangan sampa ada KPM yang dirugikan, sehingga terjadi protes dan menimbulkan kegaduhan.

Beras BPNT Tuban Didistribusikan, di Tambakboyo Diawasi Ketat dan Layak Edar 
Pengawasan beredaran beras BPNT di Kecamatan Tambakboyo yang dilakukan Forkopimcam untuk menjamin kelayakan edar beras yang akan dikonsumsi penerima.

Tuban, HB.net - Program Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT) di Kabupaten Tuban telah didistribusikan di tiap kecamatan serentak, Selasa (9/2). Pendistribusian  di masing-masing kecamatan diawasi ketat jajaran Forkompimcam,  Dinsos dan P3A, Pendamping TKSK dan Ketua Paguyuban Agen. Termasuk distribusi di Kecamatan Tambakboyo juga diawasi ketat sebelum diedarkan.

Jajaran Forkompimcam melalui, Pgs. Danramil 0811/13 Tambakboyo, Letda Inf Sunaryo menyatakan, program BPNT sebelum didistribusikan ke agen atau desa memang harus dicek bersama. Jika tidak layak konsumsi, jajaran Forkompimcam tak akan meloloskan.

“Intinya saat akan diedarkan harus layak konsumsi dan edar serta sesuai pemesanan KPM," ujar Naryo begitu biasa disapa.

Dia meminta pada pemasok BPNT agar selalu menyediakan komoditi sesuai standar serta layak konsumsi. Jangan sampa ada KPM yang dirugikan, sehingga terjadi protes dan menimbulkan kegaduhan.

Pendamping Tenaga Kesejahteraan Sosial Kecamatan (TKSK) Tambakboyo Nanik Yogarini menyampaikan, komoditas BPNT yang ditetapkan Dinsos P3A  berupa karbonhidrat sebesar 70 persen atau beras 15 kilogram, protein  hewani berupa telur atau daging dan protein nabati seperti tempe dan tahu sesuai pra order.

Di Kecamatan Tambakboyo pada Februari 2021 terdapat 2.798 KPM yang tersebar di 18 desa. Sesuai aturan setiap KPM menerima beras premium 15 kilogram senilai Rp 165 ribu,  protein hewani berupa telor senilai Rp 26 ribu dan tahu atau tempe sebesar Rp 4,5 ribu.

"Alhamdulillah saat pengecekan berasnya baik dan layak edar. Saya berharap kualitas ini terus dipertahankan agar tidak ada KPM yang protes," pintanya.

Ketua Paguyuban Agen di Kecamatan Tambakboyo, Kholilurrohman mengaku, pemeriksan beras di pendopo kecamatan sebuah rutinitas sebelum didistribusikan ke agen-agen. Jika pemeriksaan beras disetujui, ada penandatangan berita acara serah terima.  (wan/ns)