Developer Asal Sidoarjo Ini Kian Ekspansif Mengembangkan Usahanya

Sidoarjo, HARIAN BANGSA.net - Memasuki masa pandemi Covid-19, pasar properti di Sidoarjo tahun ini diprediksi akan berjalan lebih baik dibanding tahun 2020.  Prediksi ini juga direspon oleh pengembang properti PT Sabrina Laksana Abadi Sidoarjo.

Developer ini beralamat di Perum Berlian Kencana Sari Blok D22, RT 14 RW 4 Desa Panjunan, Kecamatan Sukodono. Di 2021 ini, tim pemasaran perusahaan properti ini terus memasarkan unit-unit perumahan di beberapa tempat di wilayah Sidoarjo.

Direktur PT Sabrina Laksana Abadi Achmad Miftach Kurniawan  mengatakan, keberaniannya untuk lebih ekspansif tahun ini tidak terlepas dari capaian pada 2020. Nilai penjualan yang dicapainya cukup menggembirakan, meski tidak normal sebelum masa pandemi Covid-19.

Gairah peminat unit-unit rumah di beberapa perumahan yang tengah dibangun saat ini lumayan tinggi. Para pembeli yang lama dan yang datang baru, banyak yakin atau percaya dengan penawaran yang  diberikan Sabrina.

"Tahun 2021 ini kami menargetkan ada kenaikan penjualan unit-unit hunian di beberapa tempat. Terlebih kelengkapan surat-surat sah seperti sertifikat sudah ada semuanya. Kelanjutan kelengkapan perijinan juga akan segera turun," kata Achmad Miftach Kurniawan.

Dia menyebutkan, beberapa perumahan yang ada, seperti Perumahan Panjunan Regency Sukodono, Perumahan Banjarsari Asri Buduran, Perumahan Kedungkembar Asri Prambon dan Perumahan Alam Candi Asri Candi, setelah peminat survei lokasi, langsung mengajukan transaksi dengan sistem kredit in house.

"Harganya per unit yang dipilih variatif. Mulai seharga Rp 300 sampai Rp 700 juta per unit. Hampir semua tipe, alhamdulillah banyak peminatnya," imbuhnya bersyukur.

Wawan menambahkan, dalam pemasaran, yang diandalkan selain kualitas spesifikasi bangunan, kawasan perumahan juga area bebas banjir.

"Sistem drainase dan pembuangan air perumahan betul-betul kami kerjakan secara matang agar tidak menimbulkan banjir. Masalah banjir, betul-betul kami perhatikan. Artinya jangan sampai timbul banjir di perumahan-perumahan milik PT Sabrina," paparnya.

Ia mengakui untuk terus bangkit dan eksis di tengah pandemi Covod-19. Memang baru-baru ini bisnis hunian yang dipimpinnya ada masalah soal surat-surat sah atau sertifikat di beberapa perumahan.

"Tapi sekarang alhamdulillah, surat-surat sah milik saya untuk beberapa perumahan sudah kembali ke tangan. Jadi untuk para pembeli lama dan baru, tidak perlu khawatir atau was-was soal beli perumahan di Sabrina. Saya menjamin pasti akan beres dan tidak ada masalah dalam soal apapun," tegasnya meyakinkan.

Masih kata Wawan, untuk semua pembeli rumah di Sabrina, baik itu yang lama maupun yang pembeli baru,  tidak ada kata penipuan dalam bisnis propertinya. Jangan percaya adanya isu apapun atau berita miring soal perusahaannya.

"Para pembeli saya persilakan ke Badan Pelayanan Pajak Daerah Sidoarjo dan Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) Kabupaten Sidoarjo, PT Sabrina seperti apa dan bagaimana. Saya yakin jawaban dari kedua dinas, bahwa tidak ada unsur bisnis penipun atau perumahan abal-abal yang dilakukan oleh PT Sabrina," terangnya.

PT Sabrina Laksana Abadi legal hukumnya lengkap. SIUP Menengah Nomor : 510/137/404.5.15/2017, Tanda Daftar Perusahaan Perseroan Terbatas  Nomor TDP 13.17.1.68.07363, Nomor Induk Berusaha (NIB) 8120002972539 dengan NPWP : 76.336.097.1-603.000 dan anggota REI NPA : 03-02269 dengan SK DPP REI No 87/Kep-REI/PK/02/2021.(cat/rd)