Gubernur Khofifah Apresiasi Pendirian Rumah Sakit Mayapada
Diakui Gubernur Khofifah, Rumah Sakit ini diharapkan menjadi salah satu pendukung layanan kesehatan bagi warga Surabaya dan Jawa Timur, yang mana memberikan jaminan terkait pelayanan yang sama dengan Rumah Sakit di luar negeri.
Surabaya, HB.net - Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa, mengapresiasi keberadaan Rumah Sakit Mayapada atau Mayapada Hospital Surabaya, yang diresmikan, Senin (22/11/2021).
Diakui Gubernur Khofifah, Rumah Sakit ini diharapkan menjadi salah satu pendukung layanan kesehatan bagi warga Surabaya dan Jawa Timur, yang mana memberikan jaminan terkait pelayanan yang sama dengan Rumah Sakit di luar negeri.
"Kita ini membutuhkan tambahan pelayanan kesehatan yang bersifat kuratif, yang bisa memberikan garansi, bisa meyakinkan para calon pasien yang biasanya merasa lebih Confident kalau dilayani di rumah sakit rumah sakit di luar negeri," ujar Gubernur.
Dijelaskannya, beberapa segmen pasien lebih memilih Rumah Sakit dengan garansi International Hospital. Mereka cenderung lebih yakin dan lebih percaya dengan layanan Rumah Sakit berlabel Internasional, yang tak lain adalah Rumah Sakit luar negeri.
"Kehadiran Mayapada Hospital, tentu kami berharap bahwa ini akan bisa memberikan penguatan keyakinan, karena orang yang dilayani itu yakin itu menjadi penting, dia cukup confident, dia cukup yakin bahwa dilayani di tempat tertentu itu akan memberikan pelayanan dengan profesionalisme tertentu dengan standar tertentu," imbuhnya.
Gubernur Khofifah berharap, pasien pasien dengan segmen tertentu yang lebih percaya dan yakin dengan pengobatan luar negeri tersebut, akan beralih berobat ke dalam negeri, dengan hadirnya Mayapada Hospital yang terletak di Jl. Mayjen Sungkono, Surabaya.
"Kami berharap bahwa akan bisa tersubstitusi oleh kehadiran Mayapada Hospital. Market yang disasar oleh Mayapada menjadi bagian dari kebutuhan masyarakat yang selama ini merasa ada keyakinan bahwa di rumah sakit rumah sakit tertentu di luar negeri itu bisa memberikan garansi," paparnya.
Gubernur perempuan pertama di Jatim ini mengacungi jempol fasilitas yang dimiliki oleh Mayapada Hospital, diantaranya medical check up yang dinilainya sangat lengkap, kemudian memiliki 60 dokter spesialis, kemudian ruang operasi dengan negatif preasure.
"Menurut saya sesuatu yang menjadi bagian dari penguatan kualitas pelayanan di Mayapada Hospital," tandasnya.
Jonathan Tahir Grup CEO Mayapada Healthcare mengatakan, setelah empat rumah sakit Mayapada di Jabodetabek, Mayapada Hospital Surabaya ini adalah yang pertama di luar Jabodetabek.
“Ini juga sekaligus menjadi yang pertama di Jawa Timur. Kami berharap ini bisa membawa berkat kepada masyarakat sekitar, tidak hanya di Surabaya, tapi juga Jawa Timur, dan di Indonesia,” katanya.
Keberadaan Mayapada Hospital ini dia harapkan membuat masyarakat bisa mengakses kualitas pelayanan kesehatan bermutu, yang tidak kalah dengan pelayanan rumah sakit di negara lain.
“Kami harap ini bisa jadi satu solusi dan untuk menjawab tantangan dari pemerintah untuk bisa memberikan pelayanan kesehatan yang lebih banyak lagi, apalagi di era pandemi Covid-19 ini,” ujarnya. (dev/ns)