Jelang Ramadan, Bupati Jombang Launching Gerakan Bahagia Bersama Tetangga
Jombang, HARIAN BANGSA - Maraknya wabah Virus Corona (Covid-19), di Indonesia membangkitkan kepedulian Pemkab Jombang membantu warga yang terdampak. Salah satunya dengan Gerakan Bahagia Bersama Tetangga.
Bertempat di Masjid Agung Baitul Mukminin, gerakan tersebut di-launching secara resmi oleh Bupati Jombang Mundjidah Wahab, dengan didampingi wakil bupati, kapolres, dan perwakilan Kodim 0814 Jombang, Selasa (21/4).
Tak hanya itu. Saat dilakukan launching, tampak terlihat pula sekda Jombang, ketua Baznas Jombang, serta ketua takmir masjid setempat. Gerakan Bahagia Bersama Tetangga ini bersamaan dengan penyerahan secara simbolis bantuan bedug dari Baznas Jombang ke Masjid Agung Baitul Mukminin.
“Gerakan bahagia bersama tetangga ini terinisiasi atas empati melihat kondisi masyarakat di Kabupaten Jombang akibat adanya penyebaran Virus Corona. Jadi mari melakukan melakukan 3S, y akni Salat, Salawat, dan Sedekah,” ucap bupati Jombang.
Secara teknis, bupati menjelaskan bahwa Gerakan Bahagia Bersama Tetangga ini diawali dengan melakukan pendataan masyarakat di sekitar masjid yang membutuhkan. Selanjutnya disiapkan anggaran, makanan, hingga proses pendistribusiannya.
“Untuk menyukseskan gerakan ini, kami mengajak pada seluruh warga untuk bersama-sama mengulurkan tangan guna meringankan beban mereka. Khususnya memasuki bulan Ramadan dengan langkah sederhana, yakni seperti memberikan buka puasa,” terangnya.
Orang nomor satu di Jombang tersebut berharap agar gerakan seperti ini bisa diikuti oleh masjid-masjid lain di seluruh kecamatan yang ada di wilayahnya. Sebab, dengan adanya pandemi Covid-19 ini dampaknya sangat terasa bagi masyarakat luas. Partisipasi warga sekitar juga harus dilibatkan dalam gerakan ini.
“Saya berharap gerakan ini tidak berhenti di Kecamatan Jombang saja. Melainkan bisa diikuti oleh masjid lain di kecamatan lain. Bukan hanya pasien yang terdampak Virus Corona, melainkan masyarakat luas pun terasa betul dampaknya,” ujar Mundjidah.
“Takmir masjid bisa mengajak kerja sama dengan pemilik warung untuk menyediakan makanan. Bahkan juga ikut membantu mengantarkan sebelum berbuka puasa dan akan lebih baik lagi jika bisa disertai dengan makan sahur,” pungkas Mundjidah.(ADV/aan/rd)