Kampanyekan Maskeran Rek, Angel Temen Tuturanmu, Moeldoko Bertemu Gubernur Jatim
Slogan Maskeran Rek, Angel Temen Tuturanmu yang viral di media sosial dijadikan Moeldoko sebagai slogan mangajak warga setempat dalam menerapkan protokol kesehatan.
SURABAYA, HARIANBANGSA.net - Kepala Staf Kepresidenan Moeldoko melakukan kunjungan kerja ke Surabaya, Jawa Timur (Jatim) dan disambut langsung oleh Gubenur Khofifah Indar Parawansa di Gedung Negara Grahadi pada Kamis (3/9).
Selain Gubernur Jatim, Moeldoko yang didampingi oleh Kartolo, juga disambut oleh Wakil Gubernur Jatim Emil Dardak, Sekdaprov Jatim Her Tjahjono, serta Koordinator Tim Kuratif, dr. Joni Wahyuhadi, serta Koordinator Tim Tracing, dr. Kohar Hari Santoso.
Dalam kesempatan itu, Moeldoko mengajak warga untuk disiplin menerapkan protokol kesehatan seperti tetap pakai masker, jaga jarak, dan lain-lain agar terhindar dari penularan virus corona (Covid-19).
Slogan Maskeran Rek, Angel Temen Tuturanmu yang viral di media sosial dijadikan Moeldoko sebagai slogan mangajak warga setempat dalam menerapkan protokol kesehatan. Untuk menggalakkan kampanye ini, mantan Panglima TNI tersebut menggandeng seniman Kartolo.
“Kami minta tolong untuk bisa bersama-sama kami mensosialisasikan tentang penggunaan masker dalam rangka menekan perkembangan Covid-19,” ujarnya.
Sementara Khofifah menyambut baik kehadiran Meoldoko dan Kartolo untuk mengkampanyekan disipiln memakai masker, karena wabah Covid-19 di Jawa Timur belum berakhir.
Menurutnya, hal ini adalah bentuk perhatian dan atensi dari Pemerintah Pusat kepada masyarakat Jatim. Mereka memberikan dorongan semangat, agar Covid ini segera hilang dari Bumi Majapahit.
"Antara lain mengingatkan kembali ayo rek maskeran rek, ayo rek maskeran rek, covid iki sebarane seg durung mari rek, kira kira kan gitu? bek e wes molai kesuwen iki gae masker, tapi nanti akan jadi dresscode loh iki masker, supoyo podo podo aman, podo podo terlindungi kira kira gitu, (Ayo rek pakai masker, Covid ini sebarannya belum selesai. Barangkali sudah mulai bosan dan kelamaan memakai masker)," ucap Khofifah.
Berbagai cara sebetulnya dilakukan Pemprov Jatim untuk mensosialisasi dan mengedukasi masyarakat tentang pentingnya penggunaan masker tersebut. Antara lain adalah, dengan cara gowes tiap minggu, bersama para penyintas Covid-19
"Semoga ada tetesannya. Jadi orang kemudian ikut memperhatikan lingkungannya, kita maskeran kalau lingkungan kita tidak, yaitu juga akan tetap berpotensi menularkan," tandasnya. (dev/ns)