Kecelakaan Maut di Bungah Gresik, 1 Pengemudi Ertiga Tewas  Tergencet Truk Kontainer

Korban diketahui bernama Sudiyono (60), warga Jalan Budi Santoso 78 Rt 08 Rw 02, Desa  Sembayat, Kecamatan Manyar, Kabupaten Gresik. Ia tewas dalam mobil yang dikendarainya setelah tergencet bodi kontiner hingga ringsek usai tertabrak.

Kecelakaan Maut di Bungah Gresik, 1 Pengemudi Ertiga Tewas  Tergencet Truk Kontainer
Truk Kontainer dan Mobil Ertiga dikerumuni warga usai tabrakan mengakibatkan pengemudi Ertiga tewas di tempat. foto: syuhud/HARIAN BANGSA

Gresik, HB.net - Kecelakaan maut antara Truk Kontainer Nopol L 9367 UX dengan Mobil Suzuki Ertiga Nopol W 1743 CW, di pertigaan Jalan Raya Bungah, Kecamatan Bungah, mengakibatkan pengemudi Ertiga tewas di tempat kejadian perkara (TKP), Rabu (19/5/2022).

Korban diketahui bernama Sudiyono (60), warga Jalan Budi Santoso 78 Rt 08 Rw 02, Desa  Sembayat, Kecamatan Manyar, Kabupaten Gresik. Ia tewas dalam mobil yang dikendarainya setelah tergencet bodi kontiner hingga ringsek usai tertabrak.

Sementara sopir truk kontainer, Suwano (44), warga Desa Tegalrejo RT 09 RW 02, Kecamatan  Widang, Kabupaten Tuban mengalami sejumlah luka.

Ia dilarikan  ke RSI (Rumah Sakit Islam) Mabarrot NU Bungah, Kecamatan Bungah untuk mendapatkan perawatan.

Kasatlantas Polres Gresik, AKP Engkos Sarkosi mengatakan, laka melibatkan truk kontainer Nopol L 9367 UX dengan mobil Suzuki Ertiga Nopol W 1743 CW, di pertigaan Jalan Raya Bungah, mengakibatkan satu korban tewas.

"Sopir Ertiga tewas di TKP. Sementara  sopir truk Kontainer mengalami luka-luka," ucap Kasat Lantas.

Dugaan sementara, kedelakaan diawali karena rem truk yang blong sebelum di lokasi terjadinya kecelakaan.

"Dugaan sementara truk mengalami rem blong," ujarnya.

Usai kejadian, kata Kasat, polisi lalu  melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP), dan mengevakuasi bangkai kendaraan yang terlibat kecelakaan.

"Kendaraan telah kami evakuasi," tegasnya.

Kasat lantas membeberkan kronologi kecelakaan lalu lintas tersebut berawal  saat kendaraan  Ertiga Nopol W 1743 CW yang dikemudikan Sudiyono berjalan dari arah Barat ke Timur. Sesampainya di pertigaan Jalan Raya  Bungah kemudian belok ke arah kanan (selatan).

"Dugaan  kurang mengantisipasi kendaraan berjalan dari arah utara ke keselatan, sehingga berbenturan dengan truk kontainer Nopol L 9367 UX yang dikemudikan Suwarno," bebernya.

"Adapun  faktor yang mempengaruhi  laka tersebut dikarenakan pengemudi Ertiga saat menyebrang jalan tidak memprioritaskan jalur lurus," tutupnya. (hud/ns)