Kejurkab Karate Dandim Cup 0825 Banyuwangi 2024 Sukses Digelar
Menurut Letkol Joko Sukoyo, kejuaraan karate ini bukan hanya sekedar pertandingan, tetapi juga ajang untuk mengasah diri, membangun karakter, dan mempererat tali persaudaraan.
Banyuwangi, HB.net - Kejuaraan Kabupaten (Kejurkab) Forki Banyuwangi Dandim Cup 2024 yang berlangsung selama dua hari sejak Sabtu-Minggu (21-22/12/2024) telah usai.
Sang para juara dalam kompetisi olahraga karate itu pun telah mendapatkan medali dan hadiah uang pembinaan yang diserahkan langsung Dandim 0825 Banyuwangi Letkol Arh Joko Sukoyo bersama pimpinan Forkopimda Kabupaten Banyuwangi.
Menurut Letkol Joko Sukoyo, kejuaraan karate ini bukan hanya sekedar pertandingan, tetapi juga ajang untuk mengasah diri, membangun karakter, dan mempererat tali persaudaraan.
Ia pun memberikan motivasi kepada seluruh peserta, baik kepada sang para juara maupun yang belum.
"Saya yakin, melalui kejuaraan ini, kita semua telah belajar banyak hal. Kepada sang para juara, semoga prestasi ini menjadi awal dari perjalanan panjang menuju kesuksesan. Bagi yang belum berhasil, ingatlah bahwa kegagalan adalah bagian dari keberhasilan," tutur Letkol Arh Joko Sukoyo.
"Teruslah berlatih dan berjuang, karena yakinlah setiap tetes keringat yang dikeluarkan pasti akan membuahkan hasil yang manis," imbuhnya.
Ketua Forki Banyuwangi I Wayan Redita menyampaikan kejuaraan karate yang mempertandingkan berbagai kategori usia mulai dari anak-anak hingga senior ini berlangsung meriah dan penuh semangat. Para peserta menunjukkan kemampuan terbaik mereka dalam cabang kata (jurus) dan kumite (pertarungan).
"Sebanyak 297 atlet dari tujuh perguruan karate yang bernaung di bawah Forki Banyuwangi—Inkai, KKI, Gojukai, Inkanas, Shindoka, Shotokai, dan BKC—turut ambil bagian dalam kompetisi yang mempertandingkan 415 kelas, mulai dari kategori usia dini hingga senior,” ujar I Wayan Redita.
Melalui ajang seperti ini, kata I Wayan Redita, diharapkan lahir atlet-atlet berkualitas yang mampu bersaing di kancah nasional maupun internasional. “Kami berharap event ini bisa melahirkan atlet muda yang tidak hanya kompetitif, tetapi juga menjunjung tinggi nilai sportivitas,” pungkasnya. (guh/diy)