Khofifah-Prabowo Sambangi Keluarga Prajurit Nanggala 402

Sidoarjo, HARIAN BANGSA.net - Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa mengunjungi tiga keluarga prajurit awak kapal selam Nanggala 402 di Sidoarjo. Selain menyampaikan duka cita mendalam, Khofifah juga memberi motifasi kepada mereka, Senin (26/4) siang.

Dalam kunjungan tersebut, Khofifah didampingi istri Panglima TNI Nanny Hadi Tjahjanto, istri KSAL Vero Yudo Margono dan istri Pangkoarmada II Ria Sudihartawan.

“Semoga keluarga yang ditinggal bisa sabar dan tabah menerima cobaan yang berat ini,” kata Khofifah, usai menemui istri Komandan Satuan Kapal Selam (Dansatsel) Kolonel Laut (P) Harry Setyawan di Perumahan TNI Angkatan Laut di Jalan Rencong II Desa Tebel, Kecamatan Gedangan Sidoarjo.

Khofifah menjelaskan, dari 53 korban kru Nanggala itu 47 terkonfirmasi warga Jatim. Tentu dukanya keluarga dari seluruh keluarga besar TNI Angkatan Laut dan TNI pada umumnya maka juga duka masyarakat Jatim lebih dalam.

Menyiapkan 47 orang prajurit, termasuk di dalamnya perwira itu bukan sederhana. Pasalnya, penyiapannya butuh waktu, pembangunan karakter, mental, integritas, kebangsaan, keindonesiaan, tidak sederhana.  “47 di antaranya tercatat warga Jatim. Tentu kami berduka yang mendalam,” imbuhnya.

Setelah dari Tebel, rombongan kemudian berkunjung ke rumah keluarga Sertu Eko M Rusdiyansyah di Jalan Makam RT 08 RW II Desa Kragan, Kecamatan Gedangan. Mata Khofifah terlihat berkaca-kaca saat sang istri memeluknya. Terlebih saat menggendong putra Sertu Rusdiansyah yang masih berusia sembilan hari.

Sementara itu, Nanny Hadi Tjahjanto mengatakan hal serupa agar keluarga bisa menerima dengan ikhlas cobaan ini. Ia juga terlihat menggendong putra Sertu Rusdiyansyah dengan nama Muhammad Elzeyn Firendra Rahman yang lahir pada Hari Rabu 7 April 2021 lalu.  “Semoga nantinya anak-anak prajurit yang ditinggal ayahnya bisa meneruskan jejak  dan menjadi kebanggaan keluarga dan negara,” terang Nanny.

Sebelumnya, Menteri Pertahanan (Menhan) Prabowo Subianto mengunjungi rumah duka Kolonel Laut (P) Hari Setiawan. Menhan berjanji akan membiayai ke empat anak almarhum.

Menhan tiba di rumah duka di Perum TNI AL Desa Tebel, Kecamatan Gedangan, Sidoarjo sekitar pukul 23.40 WIB. Namun dalam kunjungan ke rumah duka tidak lama hanya 10 menit, sekitar pukul 23.50 menhan meninggalkan rumah duka.

"Dalam kunjungan ini beliau mengucapkan turut berduka cita atas peristiwa ini. Beliau juga akan membantu membiayai sekolah semua anak almarhum," cetus Kolonel Laut (P) Kicky Salvachdei di rumah duka, Minggu (25/4) malam.

Kicky menjelaskan, selain membiayai sekolah anak-anak almarhum, menhan juga akan membantu anak pertama dari almarhum yang baru keluar sekolah, ingin masuk Taruna TNI AL.

Kicky menambahkan, selain itu juga akan membiayai pengobatan anak almarhum yang paling kecil yang sedang sakit. Almarhum ini memiliki empat anak.  "Yang pasti beliau akan memberikan kemudahan dan membantu anak almarhum," pungkas Kicky.(cat/rd)