Lakukan Climb Up Inspection, PLN Pastikan Keandalan Pasokan Listrik ke Trenggalek
Upaya preventif dilakukan oleh PLN Unit Induk Transmisi Jawa Bagian Timur & Bali (UIT JBM) untuk menjaga keandalan sistem transmisi PLN seperti melaksanakan Climb Up Inspection tower SUTT 70 kV Trenggalek-Ponorogo di Madiun.
nur syaifudin
Sep 8, 2021 11:05
0
Madiun, HB.net – Menjaga keandalan guna memasok energi listrik ke konsumen merupakan tanggung jawab dari PLN, PLN terus berupaya untuk memastikan infrastruktur kelistrikan berjalan optimal, salah satunya jaringan transmisi SUTT/SUTET.
Upaya preventif dilakukan oleh PLN Unit Induk Transmisi Jawa Bagian Timur & Bali (UIT JBM) untuk menjaga keandalan sistem transmisi PLN seperti melaksanakan Climb Up Inspection tower SUTT 70 kV Trenggalek-Ponorogo di Madiun.
Climb Up Inspection bertujuan untuk mengetahui kondisi jaringan tower transmisi sehingga dapat memetakan segala anomali yang ada guna mencegah penyebab gangguan yang akan terjadi pada sistem transmisi.
Climb Up Inspection dilakukan dengan cara memanjat tower dan melakukan pengecekan secara visual untuk mengetahui anomali-anomali yang ada pada tower SUTT.
“Sebagai perusahaan yang bergerak di bidang energi listrik, PLN terus memastikan suplai kepada seluruh pelanggan tidak mengalami kendala. Salah satu upaya yang dilakukan seperti menjaga keandalan sistem transmisi agar berjalan optimal dengan mengurangi penyebab-penyebab terjadinya gangguan”, ujar General Manager PLN UIT JBM, Suroso.
Tim PDKB Unit Pelaksana Transmisi (UPT) Madiun melaksanakan Climb Up Inspection pada tower transmisi SUTT 70 kV Trenggalek-Ponorogo. Ruas SUTT ini sangat vital karena merupakan suplai utama untuk sistem kelistrikan di wilayah Kabupaten Trenggalek. Climb Up Inspection dilakukan oleh sebelas personel PDKB UPT Madiun pada 52 tower secara bertahap.
Personel PDKB sedang melakukan climb up inspection untuk mengecek keandalan transmisi
“Selama tiga hari, yang dimulai sejak senin kemarin (6/9), tim PDKB UPT Madiun melakukan climb up inspection untuk memastikan tower transmisi tidak ada kendala. Sebanyak 52 tower dilakukan climb up inspection, karena ada potensi terjadi anomali yang terbaca pada sistem”, lanjut Suroso menjelaskan pekerjaan climb up inspection.
Dengan pemeliharaan keandalan sistem transmisi Trenggalek-Ponorogo, keandalan pasokan listrik terutama untuk pelanggan di wilayah Trenggalek dapat optimal. (diy/ns)
