Nambangan Punya Dua Fasilitas Baru Sekaligus
Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi meresmikan dua fasilitas baru, yakni Sentra Pelayanan Publik (SPP) dan Wisata Rakyat di Nambangan, Sabtu (18/5) malam.
Surabaya, HARIANBANGSA.net - Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi meresmikan dua fasilitas baru, yakni Sentra Pelayanan Publik (SPP) dan Wisata Rakyat di Nambangan, Sabtu (18/5) malam. SPP dan Wisata Rakyat Nambangan itu dengan tujuan meningkatkan kualitas layanan dan menyediakan tempat rekreasi yang nyaman bagi warga.
Dalam peresmian itu, Eri didampingi Ketua TP PKK Kota Surabaya Rini Indriyani memberikan secara langsung Nomor Induk Berusaha (NIB) yang diurus oleh warga di SPP Nambangan. Bahkan, saat itu Wali Kota Eri bersama tamu undangan meninjau langsung SPP dan Wisata Rakyat Nambangan.
Wali kota mengatakan, menyambut Hari Jadi Kota Surabaya (HJKS) ke-731, Pemerintah Kota (Pemkot) Surabaya berkomitmen untuk terus meningkatkan kualitas layanan dan fasilitas umum. Seperti di SPP Nambangan untuk memudahkan warga dalam mengakses berbagai layanan pemerintahan. Dari mengurus KTP, surat izin, sampai layanan lainnya. Semua di satu tempat, lebih mudah dan cepat.
“Dulu, ini adalah tanah (aset) pemkot, sehingga tanah ini kita manfaatkan untuk pelayanan publik dan tempat wisata. Kalau ada orang mengurus KTP, jika tidak di kelurahan atau Balai RW, bisa ke SPP ini karena bisa langsung foto (rekam) KTP,” kata Eri.
Sebenarnya, pelayanan publik itu sudah tersentral di Mal Pelayanan Publik (MPP) Siola. Namun, terkadang masih banyak warga yang mengeluh jauh untuk ke Siola, sehingga Wali Kota Eri membuat kebijakan untuk membangun Sentra Pelayanan Publik di masing-masing wilayah.
“SPP ini sama dengan yang lainnya, jadi harapan kita, warga tidak perlu jauh-jauh datang ke MPP Siola, tapi cukup ke SPP Nambangan. Kemudian jika warga tidak ada waktu atau setelah bepergian, bisa datang mengurus perizinan di SPP,” jelasnya.
Selanjutnya, Wisata Rakyat Nambangan diharapkan menjadi destinasi wisata baru yang menarik di Kota Surabaya. Sekaligus meningkatkan perekonomian lokal dan membuka peluang usaha bagi warga sekitar.
“Ada tanah (aset) yang kita gunakan untuk Wisata Rakyat, di kawasan Surabaya Utara kita buat di sini. Anak-anak bisa bermain, ada lapak UMKM, sehingga kalau punya NIB bisa ada tempat untuk berjualan. InsyaAllah di wilayah barat, dan selatan juga ada Wisata Rakyat, kita selesaikan di bulan Mei ini,” ujarnya.
Pembukaan Wisata Rakyat Nambangan itu sukses menyedot perhatian masyarakat. Pasalnya, banyak warga yang mengantre di setiap wahana permainan yang tersedia. Karenanya, Wisata Rakyat Nambangan diharapkan dapat menjadi tempat wisata yang aman, nyaman, dan murah bagi keluarga.
“Semoga Wisata Rakyat ini bisa bermanfaat untuk warga, UMKM, serta meningkatkan perekonomian. Yang terpenting adalah bagaimana anak-anak di sekitar ini, bisa bermain, dan mengesplore keinginannya. Akhirnya ini menjadi tempat berkumpul keluarga, orang tua dan anak bisa menjadi satu memiliki kemistri,” pungkasnya. (ari/rd)