Nasdem Tolak PPN Sembako dan Pendidikan
Di Probolinggo, Partai Nasdem menolak keras rencana pemerintah melalui Kementrian Keuangan yang akan memberlakukan penarikan pajak PPN sembako dan Pendidikan.
Probolinggo, HB.net - Rencana pemerintah pusat bakal memberlakukan penerapan Pajak PPN sembako dan pendidikan mendapat penolakan sejumlah kalangan.
Di Probolinggo, Partai Nasdem menolak keras rencana pemerintah melalui Kementrian Keuangan yang akan memberlakukan penarikan pajak PPN sembako dan Pendidikan. Hal ini ditegaskan langsung Ketua DPD Partai Nasdem Kota Probolinggo, Zulfikar Imawan kepada sejumlah wartawan, Senin (14/6).
"Kita menolak keras rencana pemberlakuan dan penerapan pajak PPN untuk sembako dan pendidikan. Karena, nantinya jelas akan merugikan masyarakat. Saya rasa rencana itu tidak tepat sekali," ujar Zulfikar Imawan.
Lebih jauh, menurut Mantan Wakil Ketua DPRD ini menjelaskan, pemberlakuan pajak PPN sembako dan pendidikan tersebut dinilai sangat memberatkan masyarakat. "Terutama bagi kalangan masyarakat menengah ke bawah. Apalagi sekarang masih pandemi Covid-19," katanya.
Zulfikar Imawan tak hanya tidak setuju, tetapi ia juga menilai kebijakan tersebut berlebihan. "Apalagi PPN-nya sampai sebesar 12 persen. Ini sangat berlebihan," katanya singkat. (ndi/diy)