Pembacaan PU DPRD Kota Malang Bikin Ger-geran Seisi Ruangan
Bahkan, seisi ruangan menjadi semakin heboh saat Suryadi tersedak. Kendati demikian, hal itu tidak menjadikan Suryadi. Ia tetap percaya diri membacakan PU hingga usai.
KOTA MALANG, HARIANBANGSA.net - Suasana serius saat sidang paripurna pembacaan Pandangan Umum (PU) Fraksi tentang Raperda APBD TA 2021 yang digelar oleh DPRD Kota Malang, mendadak cair saat Fraksi Golkar-Nasdem-PSI membacakan PU. Pasalnya, Suryadi yang ditunjuk membacakan PU fraksi, menyampaikannya dengan suara sangat lantang.
Bahkan, seisi ruangan menjadi semakin heboh saat Suryadi tersedak. Kendati demikian, hal itu tidak menjadikan Suryadi. Ia tetap percaya diri membacakan PU hingga usai.
Ada banyak hal yang disoroti dalam PU Fraksi kali ini. F-PKB misalnya, menyinggung penanganan Covid-19 dan dampak lalu lintas akibat pembangunan fly over jembatan Kedungkandang.
Sementara PU Fraksi PKS yang dibacakan oleh Ahmad Fuad Rahman, menyinggung minimnya PAD yang hanya 34,2 persen dari postur APBD Kota Malang. Dibandingkan dana transferan dari pusat sebesar 60,8 persen.
"Pajak daerah pun mendominasi perolehan PAD dibanding OPD penghasil lainnya," ucap Fuad.
erpisah, Wakil Wali Kota Malang, Sofyan Edi Jarwoko usai paripurna menegaskan akan menindaklanjuti catatan fraksi.
“Hal itu menjadi bahan pembahasan, nantinya akan disampaikan Wali Kota Malang di rapat paripurna jawaban wali kota,” pungkasnya. (iwa/thu/rev)