Pj. Gubernur Yakin Bank Jatim Dukung Pengembangan JIIPE Gresik
Bank Jatim resmi melakukan penandatanganan MoU dengan PT. Berkah Kawasan Manyar Sejahtera (BKMS) di Gedung Java Integrated Industrial and Ports Estate (JIIPE) Gresik, Senin (13/5).
Gresik, HARIANBANGSA.net - Bank Jatim resmi melakukan penandatanganan MoU dengan PT. Berkah Kawasan Manyar Sejahtera (BKMS) di Gedung Java Integrated Industrial and Ports Estate (JIIPE) Gresik, Senin (13/5).
Disaksikan langsung oleh Penjabat (Pj) Gubernur Jawa Timur Adhy Karyono, kerja sama ini sangat strategis terutama karena PT. BKMS adalah perusahaan yang bertanggung jawab dalam melakukan pembangunan fisik dan pengelolaan Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) JIIPE di Kabupaten Gresik.
Usai acara, Pj. Gubernur Adhy menegaskan bahwa adanya kerja sama ini sekaligus menegaskan bahwa Bank Jatim siap memberikan dukungan pendanaan untuk pengembangan kawasan JIIPE.
“MoU ini menjadi bentuk nyata bagaimana dukungan perbankan di Jawa Timur untuk bisa masuk di dalam pendanaan maupun produk-produk perbankan lainnya kepada mitra-mitra yang menjadi objek kita di kawasan JIIPE,” tegas Adhy.
Ia juga menyampaikan, dukungan kerja sama ini diharapkan mampu memberikan penguatan terhadap ekosistem dikawasan JIIPE, dan menjadikan Jawa Timur menjadi provinsi yang paling nyaman untuk berinvestasi.
“Bank Jatim yang sudah memiliki aset Rp 103 triliun dan akan bertambah sebesar Rp 150 triliun. Kita harapan kekuatan ini bisa menguatkan ekosistem di kawasan JIIPE. Kita harap investasinya semakin meningkat dan menjadi investasi yang paling nyaman di Jawa Timur,” urainya.
Sementara itu, Dirut Bank Jatim Busrul Iman mengatakan, MoU antara Bank Jatim dan PT. BKMS adalah salah satu upaya pengembangan dan perkuatan bisnis Bank Jatim.
“Kita tahu bahwa PT. BKMS adalah pengelola Java Integrated Industrial and Ports Estate (JIIPE) yang terintegrasi dengan kawasan industri, pelabuhan umum, multifungsi dan hunian berkonsep kota mandiri,” ujarnya.
Diyakini Busrul, kerja sama yang terjalin akan mendukung dan memperkuat kinerja bisnis dari Bank Jatim dan PT. BKMS yang ada di Gresik. “Semoga dengan adanya penandatanganan MoU hari ini bisa terjalin kerjasama strategis sehingga memperkuat bisnis kedua belah pihak,” tegasnya.
Sedangkan Direktur PT. BKMS Bambang Soetiono menyampaikan permohonan dukungan Pemprov Jawa Timur dan kabupaten Gresik agar proses pengembangan JIIPE bisa terlaksana dengan maksimal. “Kita mohon dukungan, terutama Pj. Gubernur dan Bupati agar melanjutkan pelebaran jalan sampai di depan JIIPE supaya lancar dan juga connect ke jalan tol,” urainya.
“Kami juga saat ini bekerja keras untuk mencapai target-target itu, hingga juga ikut berkontribusi kepada pemerintah dalam memajukan perekonomian, khususnya Jawa Timur,” tambahnya.(dev/rd)