PLN Gelar Sosialisasi dan Konsultasi Publik Susun Studi Amdal

PLN Unit Induk Pembangunan Jawa Bagian Timur dan Bali (UIP JBTB) ll melaksanakan sosialisasi dan konsultasi publik.

PLN Gelar Sosialisasi dan Konsultasi Publik Susun Studi Amdal
Perwakilan dari PLN UIP JBTB ll didampingi Lurah Kalipuro Slamet Suryono saat melakukan sosialisasi dan konsultasi publik.

Banyuwangi, HARIAN BANGSA.net - PLN Unit Induk Pembangunan Jawa Bagian Timur dan Bali (UIP JBTB) ll melaksanakan sosialisasi dan konsultasi publik. Ini sebagai bagian tahapan penyusunan dokumen Analisis mengenai Dampak Lingkungan Hidup (Amdal).

Hal tersebut untuk pekerjaan proyek pembangunan Saluran Udara Tegangan Ekstra Tinggi (SUTET) dan Gardu Induk Tegangan Ekstra Tinggi (GITET) 500 kV Paiton –Banyuwangi dan Saluran Udara Tegangan Tinggi (SUTT) 150 kV Kalipuro New Incomer (SUTT 150 kV Situbondo-Banyuwangi) yang  merupakan rangkaian pekerjaan Mega Project Kelistrikan Jawa Bali Connection (JBC) 500 kV.

Sosialisasi dan konsultasi public dilaksanakan pada Senin (22/2). Kegiatan ini diadakan di Kantor Kelurahan Kalipuro pada pagi hari. Dilanjutkan di Kecamatan Kalipuro pada malam harinya.

Dalam sambutannya, Pejabat Pengendali K3L UIP JBTB II Teofilus Kasih Madona menyampaikan, kegiatan konsultasi publik ini dilakukan sesuai dengan Peraturan Pemerintah No 22 Tahun 2021 tentang Penyelenggaraan Perlindungan dan Pengelolaan Lingkungan Hidup pasal 28.

“Konsultasi publik dilakukan sebagai sarana untuk mengetahui pendapat dan persepsi masyarakat terhadap rencana proyek, serta mendapat umpan balik. Khususnya masyarakat yang terkena dampak langsung," terang Teo.

Disampaikan juga oleh Teo, penyusunan dokumen studi Amdal ini sebagai pemenuhan komitmen untuk  memperoleh Izin Lingkungan sebelum kegiatan pembangunan dapat dilaksanakan.

Mendengarkan penjelasan yang diberikan, keaktifan masyarakat tampak dari pertanyaan yang muncul.  Dalam konsultasi publik ini, masyarakat juga masih dipersilakan menyampaikan saran dan masukan kepada PLN secara tertulis setelah sesi tanya jawab usai.

Menanggapi sosialisasi dan konsultasi publik yang diselenggarakan, Camat Kalipuro Henry  Suhartono merespon baik upaya PLN. Ia melihat PLN memberikan edukasi dan kesempatan bertanya secara langsung masyarakat terhadap informasi yang belum dirasa jelas.

"PLN telah berupaya untuk memberikan penjelasan dan edukasi mengenai rencana pembangunan proyek ketenagalistrikan yang melalui wilayah Kelurahan Kalipuro. Hal ini tentu saja merupakan perwujudan dukungan PLN pada program pemerintah. Kami menerima dengan baik segala bentuk  program yang berazaskan kepentingan dan kemaslahatan bersama," terangnya.

Lebih lanjut disampaikan Henry, dengan pelaksanaan kegiatan, ia menyampaikan warga yang wilayahnya dilalui oleh proyek dapat merasa lebih tenang karena jalur informasi telah diketahui dengan jelas."Jika ada informasi yang tidak jelas, warga dapat dengan mudah mengonfirmasinya langsung kepada PLN," pungkas Henry.(mid/rd)