PLN Pastikan Listrik Aman saat Nataru
PT PLN (Persero) menggelar apel kesigapan siaga pengamanan Natal dan Tahun Baru (Nataru).
Surabaya, HARIANBANGSA.net - PT PLN (Persero) menggelar apel kesigapan siaga pengamanan Natal dan Tahun Baru (Nataru). PLN menyatakan kesiapannya sudah mulai 19 Desember 2022 sampai 4 Januari 2023. Hal ini dikatakan Direktur Utama PT PLN (Persero), Darmawan Prasodjo secara virtual.
"Kepada seluruh personel PLN di Jawa Timur sudah dipersiapkan dengan baik personel, peralatan, hingga posko siaga. Tetap jaga semangat dan kewaspadaan menghadapi Nataru,” terang Darmawan saat menyapa unit secara virtual, Selasa (20/12).
Di Unit Induk Distribusi (UID) Jawa Timur (Jatim), apel diikuti 16 Unit Pelaksana Pelayanan Pelanggan (UP3) dan 1 Unit Pelaksana Pengatur Distribusi (UP2D).
General Manager PLN UID Jatim Lasiran mengatakan, sebanyak 1.388 personel yang terdiri dari pegawai, personel PDKB dan personel pelayanan teknik, dan command center akan mengamankan 413 lokasi siaga. Dengan rincian 351 gereja, 62 lokasi perayaan Tahun Baru, dan mendirikan 129 posko kelistrikan selama masa siaga.
“Seluruh petugas kami akan berupaya maksimal menjaga keandalan pasokan listrik untuk memastikan kelancaran ibadah Natal 2022 dan perayaan Tahun Baru 2023. Kami juga memastkan bahwa tidak ada pemadaman yang sifatnya terencana," ujarnya.
PLN juga menyiapkan16 unit genset mobile, 225 Unit Gardu Bergerak (UGB), 27 unit UPS, 405 mobil yantek, 11 unit mobil crane, 13 unit skylift, dan 693 sepeda ULC di 112 Unit Layanan Pelanggan yang sudah dicek keamanan dan kesiapannya pada apel siaga serentak.
Ia memastikan pasokan listrik aman dengan daya mampu sebesar 8.537 MW, prediksi beban puncak tertinggi sebesar 6.233 MW dengan cadangan daya 2.304 MW.
"Sementara, untuk malam Tahun Baru 1 Januari 2023 diprediksi beban puncak mencapai 5.271 MW naik sebesar 5,78 persen dari tahun sebelumnya. Jadi kita punya cadangan daya hampir 30 persen," terangnya.
PLN juga berharap masyarakat juga ikut bekerja sama dengan pihaknya untuk melaporkan apabila terjadi gangguan listrik ataupun yang berpotensi menimbulkan gangguan melalui PLN Mobile. (mid/diy/rd)