PLN Sukseskan Pelaksanaan KTT G20, Pemprov Jatim Dukung Suplai Listrik ke Bali

“Kami meminta bantuan Pemprov Jatim bersedia bersama-sama dalam mengamankan sistem kelistrikan khususnya Jalur Paiton-Banyuwangi dari potensi yang dapat terjadinya gangguan, salah satunya layang-layang."

PLN Sukseskan Pelaksanaan KTT G20, Pemprov Jatim Dukung Suplai Listrik ke Bali
SRM Perencanaan, Fermi Trafianto (dari kiri ke kanan), GM PLN UIT JBM, Didik F. Dakhlan,  Wagub Jatim, Emil Elestianto Dardak dan MUPT Surabaya, Christian Ismunandar usai audiensi.

Surabaya, HB.net – PT PLN (Persero) terus meminta dukungan kepada seluruh stakeholder untuk mendukung keandalan sistem kelistrikan, salah satunya penyaluran ke Pulau Bali dalam mendukung perhelatan internasional KTT G20 November mendatang.

PLN melakukan audiensi melalui General Manager PLN Unit Induk Transmisi Jawa Bagian Timur & Bali (UIT JBM), Didik Fauzi Dakhlan, didampingi Senior Manager Perencanaan, Fermi Trafianto, dan Manajer Unit Pelaksana Transmisi (UPT) Surabaya, Christian Ismunandar di kediaman Wakil Gubernur Jawa Timur (Jatim), Emil Elistianto Dardak, Rabu (27/7).

“Kami meminta bantuan Pemprov Jatim bersedia bersama-sama dalam mengamankan sistem kelistrikan khususnya Jalur Paiton-Banyuwangi dari potensi yang dapat terjadinya gangguan, salah satunya layang-layang. Apalagi jalur tersebut merupakan jalur utama yang menyalurkan dari Pembangkit di Paiton ke Pulau Bali,” ujar General Manager PLN Unit Induk Transmisi Jawa Bagian Timur & Bali (UIT JBM), Didik Fauzi Dakhlan dalam rilisnya pada HARIAN BANGSA.

Menurut Didik, suplai PLTU Paiton ke Bali sebesar 30 persen dari beban puncak yang ada sehingga suplai dari Jatim memiliki peran sangat penting dalam menyukseskan G20.

“Beberapa pekan lalu, PLN telah menyelesaikan tahap I pemeliharaan jalur utama sepanjang 208,487 kms dengan jumlah tower 317 SUTT 150kV serta 3 Gardu Induk dan Cable Head Ketapang,” jelasnya.

Data statistik di lapangan, jumlah layang-layang yang tersangkut pada jaringan transmisi Paiton-Banyuwangi sejumlah 12 (2021). Awal 2022 hingga saat ini tercatat 1 layangan yang berada di SUTT.

Selain dapat mengganggu penyaluran energi listrik, hal itu juga berbahaya bagi pelaku yang bermain layangan dekat jaringan listrik baik Tegangan Menengah atau Tegangan Tinggi.

Menyikapi penjelasan PLN saat audiensi, apresiasi positif diberikan oleh Emil.

“Kami selalu mendukung upaya PLN untuk kesejahteraan masyarakat, juga dalam kesuksesan terselenggaranya event internasional KTT G20 di Bali yang kebutuhan listriknya berasal dari Jatim,” terang Wagub.

“Kami akan bantu juga berikan himbauan ke masyarakat untuk ikut menjaga terkait gangguan layang-layang. Apabila nanti memang ternyata lebih serius dari itu, peraturan yang lebih tegas dapat dibuat untuk mengaturnya,” imbuhnya.

Dengan adanya kunjungan ini, diharapkan PLN dan Pemerintah serta seluruh stakeholder lainnya dapat menjaga infrastruktur kelistrikan agar pelayanan ke pelanggan terus berjalan optimal. (diy/ns)