Polresta Sidoarjo Bantu Donor Darah Plasma
Setahun pandemi Covid-19 berlangsung, jumlah terinfeksi Virus Corona terus bertambah setiap hari.
Sidoarjo, HARIAN BANGSA.net - Setahun pandemi Covid-19 berlangsung, jumlah terinfeksi Virus Corona terus bertambah setiap hari. Berbagai upaya metode pengobatan yang efektif untuk virus ini dilakukan. Salah satunya adalah dengan donor darah plasma konvalesen.
Plasma konvalesen merupakan plasma darah yang diambil dari pasien Covid-19 yang telah sembuh. Kemudian, diproses agar dapat diberikan kepada pasien yang sedang dalam masa pemulihan setelah terinfeksi. Jadi, donor darah plasma konvalesen adalah donor darah dari penyintas Covid-19 untuk membantu pasien lain yang belum sembuh dari Corona.
Sebagai wujud kepedulian Polri bagi masyarakat di tengah pandemi Covid-19, Kamis (21/1) pagi, Polresta Sidoarjo mengadakan screening donor darah plasma konvalesen kepada 57 anggota Polresta Sidoarjo dan polsek jajaran yang sudah sembuh dari Virus Corona.
"Di tengah terus bertambahnya angka penyebaran Covid-19, kami lakukan screening donor darah plasma bagi anggota yang sudah sembuh dari Covid-19. Nantinya mereka yang memenuhi syarat dapat diteruskan proses donor darahnya. Hal ini sebagai wujud kepedulian Polri bagi masyarakat yang sedang terpapar virus ini," ujar Kapolresta Sidoarjo Kombes Pol. Sumardji.
Harapan yang disampaikan kapolresta Sidoarjo, donor darah dari 57 anggota yang telah memenuhi syarat plasma konvalesen, yakni acuannya adalah penyintas penyakit itu diharapkan sudah membentuk antibodi. Dapat diperuntukan bagi terbentuknya antibodi pada orang yang diberikan melalui plasma ini tadi, sehingga dapat membantu untuk melawan infeksi yang sedang berjalan.
Selain itu, diharapkan pula instansi pemerintah lainnya serta masyarakat yang pernah terpapar Virus Corona dapat ikut bergerak melaksanakan kegiatan donor darah plasma demi keselamatan dan kesehatan sesama.
"Semoga upaya ini dapat membantu membantu saudara-saudara kita yang sedang terpapar Virus Corona. Sehingga laju penyebaran virus ini dapat segera teratasi," pungkasnya.(cat/rd)