Program WUB Pemekasan Banjir Bantuan, BNI Beri Alat Produksi Rp 51,900 Juta
Bantuan secara simbolis diterima langsung Bupati Baddrut Tamam di Peringgitan Dalam Mandhapa Aghung Ronggosukowati.
Pamekasan, HB.net - Para Wirausaha Baru (WUB) binaan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Pamekasan kembali mendapat bantuan berupa sejumlah alat produksi dengan nilai Rp 51,900 juta dari Bank Negara Indonesia (BNI), Rabu (1/9/2021).
Bantuan secara simbolis diterima langsung Bupati Baddrut Tamam di Peringgitan Dalam Mandhapa Aghung Ronggosukowati.
Bantuan diserahkan langsung Kepala Pimpinan Cabang BNI Madura Rahmat Mudji dan disaksikan Kepala Bappeda, Taufikurrahman, Kepala Badan Keuangan Daerah, Sahrul Munir, Kepala Diskominfo, Ir. Muhammad, Kepala Dinas Perumahan dan Kawasan Permukiman (DPKP) dan lainnya.
"Terima kasih saya sampaikan atas bantuan dan kerja sama ini. Semoga kerja sama baik ini bisa bermanfaat untuk masyarakat. Karena bantuan ini memang untuk masyarakat,"kata Bupati Pamekasan, Baddrut Tamam saat sambutan.
Bupati menjelaskan, dia memiliki lima program prioritas dalam membangun daerahnya agar mampu bersaing dengan kabupaten/kota maju lain di Indonesia. Program meliputi, pendidikan, kesehatan, ekonomi, infrastruktur dan reformasi birokrasi. Sementara WUB merupakan program di bidang ekonomi dengan target sepuluh ribu pengusaha baru (sapu tangan biru).
Program WUB disamping memberikan pelatihan secara gratis kepada masyarakat, pemerintah kabupaten (Pemkab) juga memberikan bantuan alat yang dananya bersumber dari corporate sosial responsibility (CSR) sejumlah perusahaan. Setelah itu, pihaknya memberikan pinjaman modal dengan bunga nol persen hingga membantu pemasaran baik online ataupun offline agar usaha mereka bisa berjalan sesuai harapan.
"Karena saya melihat Madura dari Suramadu saja seperti pasar besar. Songkok, sandal, sepatu, sarung yang kita pakai tidak ada yang diproduksi di Madura. Makanya kami membuat program WUB ini,"tandas Bupati.
Bantuan alat produksi untuk peserta WUB tidak hanya saat ini saja, sebelumnya bantuan alat juga datang dari sejumlah perusahaan yang ada di Kabupaten Pamekasan.
Sementara itu, Pemimpin BNI Madura, Rahmat Mudji berharap, bantuan alat tersebut bisa bermanfaat kepada masyarakat dan mampu mengembangkan usahanya dengan baik.
"Jumlah alatnya sekitar 20 unit, diantaranya mesih sol sepatu, mesin jahit dan beberapa alat lainnya. Harapan kami bisa dimanfaatkan maksimal lah,"pungkas dia. (err/ns)