QA Deklarasi Akbar Maju Pilbup Gresik 2020, Pengurus NU Beri Doa Dukungan
"Melihat pasangan ini, kami mendoakan kepada Allah SWT agar memberikan kemudahan. Saya ajak warga Gresik agar mendoakan QA agar diberikan kemudahan dalam usahanya menjadi calon bupati dan wakil bupati Gresik,"ujar Kiai Said.
GRESIK, HARIANBANGSA.net - Deklarasi pasangan bacabup dan bacawabup Moh.Qosim-Asluchul Alif akhirnya digelar di Hotel @HomePremiere GKB, Desa Sukomulyo Kecamatan Manyar, Senin (10/8)
Deklasi pasangan dengan singkatan QA dihadiri sejumlah tokoh di Jatim dan Kabupaten Gresik. Mereka di antaranya, Ketua PWNU Jatim, KH.Marzuki Mustamar, Ketua PWNU Gresik KH.Khusnan Ali, KH.Nur Muhammad, KH Masyhuri Abdurahim, Ketua RGS Indonesia M.Khozin Ma'sum, Pengusaha H.Saiful Arif, dan Pengusaha Sueb Abdullah. Sementara Ketua PBNU KH.Said Aqiel Sirodj berhalangan hadir. Dia memberikan doa dan pesan kepada pasangan QA via virtual.
Kiai Said dalam video virtualnya mengungkapkan bahwa DPP PKB telah menurunkan rekomendasi (rekom) untuk pasangan Qasim-Alif (QA) sebagai bacabup dan bacawabup Gresik 2020-2025.
"Melihat pasangan ini, kami mendoakan kepada Allah SWT agar memberikan kemudahan. Saya ajak warga Gresik agar mendoakan QA agar diberikan kemudahan dalam usahanya menjadi calon bupati dan wakil bupati Gresik,"ujar Kiai Said.
Menurut Kiai Said, Qosim adalah figur yang pernah menjadi Wakil Ketua PCNU Gresik. Orangnya berpengalaman di birokarsi. Sementara Alif, adalah seorang dokter, figur muda, milenial yang energik. Keduanya adalah pasangan ideal. Dia berharap Kedepan ketika QA terpilih, dan menjadi pemimpin Gresik, mudah-mudahan pemerintah dan NU ada sinergitas.
“Jika QA terpilih maka kedepan Gresik harus punya Perguruan Tinggi (PT) dan Rumah Sakit (RS) NU representatif. Kalau bisa lebih baik dari daerah lain. Untuk itu, saya mengajak warga Gresik khususnya nadliyin berdoa agar QA berhasil maksudnya,"pungkas dia.
Senada dikatakan Ketua PWNU Jatim, KH.Marzuki Mustamar. Dia juga berpesan jika pasangan QA terpilih pada Pilkada Gresik dan dilantik menjadi Bupati dan Wakil Bupati Gresik periode 2020-2025, maka harus bisa membangun Perguruan Tinggi Negeri (PTN) dan Rumah Sakit (RS) yang representatif.
Dia kemudian mencontohkan, jika putra dan putri Gresik kuliah keluar Gresik 5000 orang. Kemudian, 1 anak se bulan dikasih sangu orangtuanya Rp 2 juta perbulan. "Maka, sudah Rp 10 miliar uang Gresik sebulan yang keluar. Kan eman,"terangnya.
Sementara Kiai Marzuki saat ditanya BANGSAONLINE.com usai acara deklarasi datang di deaklarasi pasangan QA setelah sebelumnya datang di deklarasi pasangan Fandi Akmad Yani dan Aminatun Habibah (Niat)? Kiai Marzuki menyatakan datang di acara kedua paslon.
"Saya datang untuk mendoakan,"katanya. (hud/ns)