Ratusan Tablet di SMPN 1 Semanding Senilai Rp 300 Juta Hilang
Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Tuban, Nur Khamid menyampaikan, prihatin karena media pembelajar telah hilang dan dicuri orang.
nur syaifudin
Sep 1, 2021 11:42
0
Tuban, HB.net - Sekitar 149 unit tablet android bermerek samsung milik SMP Negeri 1 Semanding, Kabupaten Tuban tiba-tiba raib. Menurut Kepala SMP N 1 Semanding, Jajuk Juriatmi saat ditemui, Rabu (1/9).
Hilangnya ratusan ipad android tersebut kali pertama diketahui pengelola sarpras pada Senin (30/8). Mendapatkan laporan tersebut lalu melakukan rapat bersama dewan guru. Hasilnya pihak sekolah memutuskan untuk melaporkan hilangnya tablet ke Polsek Semanding.
"Setelah melapor polisi langsung melakukan penyelidikan," ujar kepsek senior itu.
Kata dia, tablet yang hilang dalam laboratorium sebanyak 149 unit dan harga per-unit senilai Rp 1.999.000. Selama ini tablet itu digunakan sebagai media pembelajaran siswa disaat pandemi covid-19. Sedangkan, saat tablet itu dilaporkan hilang kondisi pintu dan jendela tidak rusak.
"Bahkan, jendela sudah diteralis dan pintunya digembok ganda," paparnya.
Sementara itu, Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Tuban, Nur Khamid menyampaikan, prihatin karena media pembelajar telah hilang dan dicuri orang. Ia berharap, petugas kepolisian segera menangkap pelaku dan barang yang dicuri segera kembali. Kendati ratusan tablet telah dicuri, namun tidak mengganggu pelajaran para siswa.
"Apalagi ini sudah dilalukan PTM, jadi dewan guru masih menggunakan media yang lain,"ungkap Nur Khamid.
Disisi lain, Kadisdik menyatakan, terkait segi keamanaan sebenarnya ruang laboratorium sudah baik. Pasalnya, pintunya sudah terkunci rangkap 3 dan semua jendela telah dipasang teralis.
"Atas insiden ini kami terus koordinasi dengan pihak kepolisian, harapannya barangnya segera kembali dan pelakunya segera ditangkap," harapnya.
Dikonfirmasi terpisah, Kapolsek Semanding, Polres Tuban, Iptu Carito mengaku, hingga saat ini petugas Polsek Semanding yang dibantu anggota Reskrim Polres Tuban masih terus melakukan penyelidikan."Masih kita dalami kasus pencurian ini," tegasnya.(wan/ns)
