Ribuan Anggota PKK Kota Malang Jalani Rapid Test
Staf Khusus Menteri Kesehatan RI bidang SDM Kesehatan, dr. Mariya Mubarika yang ikut hadir meninjau kegiatan ini menjelaskan, rapid test adalah salah satu cara sederhana untuk memutus mata rantai penyebaran covid-19.
KOTA MALANG, HARIANBANGSA.net - Ribuan anggota PKK di Kota Malang mulai dari tingkat RT hingga tingkat kota mengikuti pelaksanaan rapid test massal, di Gedung Kartini Imperial, kemarin. Tes cepat ini sekaligus diikuti organisasi perempuan dan masyarakat umum.
Staf Khusus Menteri Kesehatan RI bidang SDM Kesehatan, dr. Mariya Mubarika yang ikut hadir meninjau kegiatan ini menjelaskan, rapid test adalah salah satu cara sederhana untuk memutus mata rantai penyebaran covid-19.
“Gerakan semacam ini meskipun sederhana, tapi bisa membantu memberantas penyebaran Covid-19. Namun begitu, edukasi dan menggencarkan akan protokol kesehatan lebih penting. Kami menekankan agar masyarakat tetap secara tertib dan disiplin menjalankan protokol kesehatan,” ucap dr. Mariya.
dr. Mariya berharap, PKK sebagai kader perempuan yang ada di semua tingkatan bisa turut berperan dalam membantu mengedukasi masyarakat menerapkan protokol kesehatan. “Di internal keluarga anggota PKK, protokol kesehatan mesti ditanamkan secara patuh dan tertib,” tegasnya.
Sementara Ketua TP PKK Jawa Timur, Arumi Bachsin menambahkan, bahwa rapid test ini juga salah satu upaya pemetaan paparan Covid-19 di Jawa Timur. “Ini bisa membantu Kemenkes RI mengetahui perkembangan Covid-19 di Jatim maupun di Kota Malang,” tambah Arumi.
Senada, menurut Wali Kota Malang Sutiaji, dengan mengikuti rapid test, seseorang bisa mengetahui tingkat kekebalan atau imunitasnya. “Kami berharap, apa yang dihasilkan nantinya, kepatuhan dan kedisiplinan terkait protokol kesehatan mesti diperhatikan. Tidak boleh ceroboh atau memandang remeh,” tukasnya. (iwa/ns)