Ruwat Desa Pranti, Gelar Pengajian Akbar dan Wayang Kulit
Desa Pranti menggelar pengajian akbar menghadirkan KH Agoes Ali Mashuri, Jumat (9/9) malam dan pagelaran wayang kulit.
Sidoarjo, HARIANBANGSA.net - Desa Pranti menggelar pengajian akbar menghadirkan KH Agoes Ali Mashuri, Jumat (9/9) malam dan pagelaran wayang kulit. Acara waayang kulit diadakan saat malam resepsi haul sesepuh dan ruwat Desa Pranti, Kecamatan Sedati, Kabupaten Sidoarjo, Sabtu (10/9).
Acara yang berlangsung di balai desa, dihadiri Wakil Bupati Sidoarjo Subandi, Camat Sedati Abudardak, danramil, kapolsek Sedati atau yang mewakili, Forkopimka Sedati, kepala desa se-Kecamatan Sedati,tokoh masyarakat, BPD, LPMD, masyarakat desa.
Dalam sambutannya, Wabup Subandi mengapresiasi kegiatan ruwat desa. Selain sebagai wujud pelestarian budaya, kegiatan ini sebagai bentuk rasa syukur masyarakat. “Kita sudah dua tahun tidak bisa mengikuti kegiatan-kegiatan bersama seperti ini. Namun pada tahun ini semu kegiatan sudah bisa diselenggarakan dan dimudahkan,”ucapnya.
Dia mengajak seluruh masyarakat desa Pranti untuk ikut menyukseskan dan memberikan support kepada kepala Desa Pranti dalam menjalankan pemerintahan ke depan. “Karena ini masih banyak PR yang harus dikerjakan,” ucapnya.
Sementara itu, Kepala Desa Pranti Eko Purnomo dalam sambutannya mengatakan, desanya tahun ini bisa mengadakan haul sesepuh dan ruwat desa. Sebelumnya sempat tertunda atau ditiadakan karena adanya pandemi.
”Haul sesepuh ini untuk memperingati, mengenang, dan bersama-sama mendoakan sesepuh Desa Pranti, tokoh masyarakat, atau tokoh agama Desa Pranti yang telah meninggal dunia,”ucapnya
Sedangkan ruwat desa ini sebagai wujud rasa syukur atas limpahan rejeki yang diberikan oleh Allah SWT, dan berdoa agar segala hal buruk dijauhkan dari Desa Pranti. Serta berharap agar masyarakat Desa Pranti dapat hidup makmur, damai, aman, dan tentram.
”Terima kasih kepada panitia ruwat desa Pranti dan semua pihak yang telah membantu terlaksananya ruwat desa ini. Alhamdulilah tahun ini kita bisa melaksanakan acara akbar, yakni pengajian yang dihadiri KH Agoes Ali Mashuri dari Sidoarjo, pentas campursari, dan wayang kulit dengan dalang Ki Surwedi.(adv/din/rd)