Sambut HUT Pemprov Jatim ke-75,  Gubernur Khofifah Undang Warga Sekitar Grahadi, Anak Yatim dan Bagi Sembako

“Kalau ada HUT Pemprov Jatim, saya rasa kanan kiri inilah yang harus kita sapa, ada yang menjaga pompa, macem-macem lah di tempat TPA situ, itulah yang kita ingin bersapa di hari dimana besok kita pada HUT ke 75,” kata Khofifah setelah acara pembagian sembako.

Sambut HUT Pemprov Jatim ke-75,  Gubernur Khofifah Undang Warga Sekitar Grahadi, Anak Yatim dan Bagi Sembako

SURABAYA, HARIANBANGSA.net - Sehari sebelum hari jadi Pemprov Jawa Timur ke-75 yang jatuh hari ini, Senin pada 12 Oktober 2020, Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa mengundang sekitar 70 warga sekitar Gedung Negara Grahadi untuk bersilaturahim sekaligus mendoakan agar Jawa Timur bisa maju, makmur, dan sejahtera hingga segera terbebas dari Covid-19.

Dalam kesempatan tersebut, puluhan paket sembako serta tali asih berupa uang diberikan langsung Khofifah didampingi Sekdaprov Jatim Heru Tjahjono kepada masyarakat yang tinggal di belakang Gedung Negara Grahadi, Jl Gubernur Suryo, Surabaya.

“Kalau ada HUT Pemprov Jatim, saya rasa kanan kiri inilah yang harus kita sapa, ada yang menjaga pompa, macem-macem lah di tempat TPA situ, itulah yang kita ingin bersapa di hari dimana besok kita pada HUT ke 75,” kata Khofifah setelah acara pembagian sembako.

Gubernur  Khofifah berharap, dengan pembagian sembako dan tali asih ini menjadi keberkahan di HUT Provinsi Jatim ke 75 tahun.

“Karena guru saya bilang, kalau kita makan ada orang melihat dan dia ingin tapi tidak kesampaian itu mengurangi keberkahannya,’ tambahnya.

Mantan Mensos tersebut seringkali membagikan paket sembako tiap habis berolahraga maupun dinas keluar daerah. Bahkan di mobil dinasnya selalu siap sembako untuk dibagikan kepada masyarakat. Menurut Khofifah, di saat acara penting seperti Hari Jadi Pemprov Jatim ini tetangga dekat justru sering terlupa.

“Hari ini juga saya mengundang 75 anak yatim sesuai dengan usia pemprov Jatim dan kita sediakan tumpeng untuk didoakan oleh anak yatim tersebut dan rencananya tumpeng tersebut akan diserahkan kepada Rumah Sakit untuk tenaga kesehatan yang saat ini berjuang menyembuhkan pasien Covid-19,” ujarnya.

Khofifah menjelaskan bahwa di HUT Jatim ini pihak Pemprov belum bisa memberikan sesuatu yang lebih untuk para dokter, perawat dan berbgai tenaga kesehatan, akan tetapi ada doa yang dimunajatkan dari Grahadi ini untuk tenaga kesehatan.

“Jika perayaan Hari Jadi Pemprov tahun lalu kita mengundang anak yatim di Bakorwil Madiun dan kita ingin sebenarnya tahun ini giliran di Balorwil yang lain, akan tetapi karena ada pandemi Covid-19 ini maka kita tetap melaksanakan hajat tersebut di Grahadi,” kata Khofifah.

Sementara itu, Ikawati (38 tahun) salah seorang warga yang tinggal di belakang gedung Negara Grahadi, selama musim pandemi Covid-19, dirinya baru pertama kali mendapatkan paket sembako. Sehingga dia sangat berterima kasih kepada Gubernur Jatim.

 “Baru pertama kali ini dapat dari Bu Khofifah ya, saya senang dan bangga, semoga Indonesia tambah maju kedepannya bu Khofifah terus selalu diberi kesehatan dan selalu ingat sama rakyat kecil lah,” katanya. (dev/ns)