Satgas Covid-19 di Banyuwangi Gencarkan Operasi Yustisi
Kepala Bidang Ketertiban Umum dan Ketentraman Masyarakat, Satpol PP Banyuwangi, Adian Darmauli Sinaga mengatakan, pihaknya kembali menggencarkan operasi yustisi, karena banyaknya masyarakat yang mengabaikan prokes di tengah meningkatnya virus Covid-19, khususnya di Banyuwangi.
Diyah nisa
Feb 23, 2022 06:58
0
Banyuwangi, HB.net - Satuan tugas (satgas) Covid-19 Banyuwangi menggelar kembali operasi protokol kesehatan (prokes) dan razia masker di salah satu pusat perbelanjaan di wilayah kecamatan Rogojampi, Rabu (23/2).
Kepala Bidang Ketertiban Umum dan Ketentraman Masyarakat, Satpol PP Banyuwangi, Adian Darmauli Sinaga mengatakan, pihaknya kembali menggencarkan operasi yustisi, karena banyaknya masyarakat yang mengabaikan prokes di tengah meningkatnya virus Covid-19, khususnya di Banyuwangi.
“Kami melihat tingkat kesadaran masyarakat mematuhi Prokes kian menurun, oleh karena itu kami kembali mengingatkan mereka dengan cara melakukan razia ini,” ungkapnya, Rabu (23/2).
Tim Satgas Covid-19 yang terdiri dari TNI-Polri, Satpol PP, BPBD dan Dinas Kesehatan, berkeliling ke pusat keramaian, seperti pasar tradisional, pusat perbelanjaan, untuk melakukan penertiban prokes.
Menurutnya, pihaknya akan sasar pasar tradisional, pusat perbelanjaan di sejumlah kecamatan di Banyuwangi dengan woro-woro terkait prokes kepada masyarakat. Adian menambahkan, operasi prokes itu hanya memberikan edukasi. Warga yang ditemukan tidak menggunakan masker langsung diberikan pembinaan.
Namun, sejauh ini pihaknya belum memberikan saksi khusus bagi para pelanggar prokes. Dia mengaku akan mengevaluasi apakah nantinya akan diberlakukan sanksi bagi pelanggar atau tidak.
“Saat ini sifatnya hanya mengingatkan saja. Kita evaluasi, kiranya apakah diperlukan di kemudian hari, mungkin kita terapkan,” cetusnya.
Sementara itu, himbauan bagi masyarakat meski belum tidak ada sanksi khusus bagi warga yang abaikan prokes, Satgas Covid-19 meminta agar tetap memakai masker, mencuci tangan, menjaga jarak, menjauhi kerumunan dan mengurangi mobilitas.
“Harapannya jika seluruh warga tertib prokes, pandemi Covid-19 bisa segera berakhir,” tegasnya. (cw1/diy)
