Satu Santri Tewas Diduga Dianiaya Seniornya
Lima orang santri diduga menjadi korban pengeroyokan oleh seniornya di salah satu pondok pesantren di kawasan Tanggulangin, Sidoarjo.

Sidoarjo, HARIAN BANGSA.net - Lima orang santri diduga menjadi korban pengeroyokan oleh seniornya di salah satu pondok pesantren di kawasan Tanggulangin, Sidoarjo. Satu dari lima orang korbannya juga dikabarkan meninggal dunia. Kini, kasusnya sedang ditangani Unit PPA, Satreskrim Polresta Sidoarjo.
"Iya benar (kejadian). Tapi kasus itu sekarang ditangani Unit PPA Polresta Sidoarjo. Silakan konfirmasi ke sana," ungkap Kapolsek Tanggulangin AKP. Mashur Ade saat dikonfirmasi, Rabu, (13/10).
Berdasarkan informasi yang dihimpun, insiden pengeroyokan terjadi pada Senin, (11/10) sekitar pukul 22.00 WIB di Pondok Pesantren Mambaul Hikam, Tanggulangin, Sidoarjo. Korbannya merupakan santri.
Diketahui ada lima orang ynag menjadi korban dalam penganiayaan tersebut. Di antaranya, MZA (15), F (15) AN (14), KS (15), dan RD (15). Korban dianiaya oleh AA dan teman-temannya. Bahkan, satu dari kelimanya, yakni MZA dikabarkan meninggal dunia.
Sementara, Kasat Reskrim Polresta Sidoarjo, AKP Oscar Stefanus Setja saat dikonfirmasi belum bisa membeber kejadian hingga motif pengeroyokan tersebut. "Nanti ya," singkat AKP. Oscar.(cat/rd)