Terus Siaga Jelang Idul Fitri, PLN Lakukan Penguatan Instalasi Konduktor 150 kV
PLN Unit Induk Transmisi Jawa Bagian Timur dan Bali (UIT JBM) melalui Unit Pelaksana Transmisi (UPT) Gresik melakukan penguatan instalasi pada konduktor di SUTT 150 kV yang menuju ke Pulau Madura.
Surabaya, HB.net - Menjelang Hari Raya Idul Fitri 1443 H, PLN terus menjaga serta meningkatkan keandalan baik dari Saluran Udara Tegangan Menengah (SUTM) dan Saluran Udara Tegangan Tinggi (SUTT) agar tidak terjadi gangguan.
PLN Unit Induk Transmisi Jawa Bagian Timur dan Bali (UIT JBM) melalui Unit Pelaksana Transmisi (UPT) Gresik melakukan penguatan instalasi pada konduktor di SUTT 150 kV yang menuju ke Pulau Madura.
Penguatan instalasi konduktor dilakukan oleh tim Pekerjaan Dalam Keadaan Bertegangan (PDKB) UPT Gresik selamat 2 hari. Sejumlah 8 personel tim PDKB yang dikerahkan untuk pekerjaan tersebut, sehingga pasokan listrik ke pelanggan tidak mengalami pemadaman selama pekerjaan penguatan instalasi konduktor berlangsung.
“Selama masa siaga Idul Fitri ini, kami tetap melakukan pekerjaan-pekerjaan yang sifatnya tidak mengganggu pelayanan kepada pelanggan. Jadi, dalam pekerjaan penguatan instalasi konduktor ini, kami mengerahkan tim elit PDKB agar suplai listrik ke pelanggan tidak mengalami gangguan” kata General Manager PLN UIT JBM, Didik F. Dakhlan.
Didik menambahkan, pekerjaan ini perlu dilakukan senagai tindak lanjut dari perbaikan pada gangguan suplai listrik ke Madura yang terjadi beberapa waktu lalu.
“Di karenakan penghantar tersebut adalah suplai utama listrik yang masuk ke Madura maka proses pekerjaan dilakukan secara optimal agar keandalan listrik ke pulau madura tetap terjaga,” jelas Didik.
Tak hanya itu, PLN UPT Gresik pun melakukan asesmen jaringan SUTT 70 kV Segoromadu-Semen Gresik serta Segoromadu-Barata pada 18 April lalu. Sebanyak 6 personel PDKB melakukan pengecekan pada jalur transmisi tersebut agar tetap beroperasi secara optimal.
Tim PDKB UPT Gresik saat melakukan pekerjaan penguatan instalasi guna menjamin pasokan listrik tetap aman sampai ke pelanggan.
“Kegiatan ini merupakan upaya preventif PLN untuk mengatasi penyebab terjadinya gangguan internal” ujar Didik.
Dengan asesmen atau climb up PLN UPT Gresik dapat mengetahui kondisi material eksisting pada jaringan dan menjaga keandalan serta kontinuitas penyaluran pada Konsumen Tegangan Tinggi (KTT) seperti PT Barata Indonesia dan PT Semen Gresik.
Asesmen jaringan ini juga dilakukan secara berkala agar database kondisi material terpasang selalu ter-update. (diy/ns)