Wamendag Kunjungi Pasar Sidoharjo Lamongan, Pastikan Harga Bahan Pokok Stabil

"Berdasarkan pantauan kami, harga bahan pokok stabil dan aman,"ujar Wamendag Jerry Sambuaga.

Wamendag Kunjungi Pasar Sidoharjo Lamongan, Pastikan Harga Bahan Pokok Stabil
Wamendag, Jerry Sambuaga saat berbincang dengan pedagang di Pasar Sidoharjo Lamongan 

Lamongan, HB.net - Untuk menjaga harga agar tetap stabil dan ketersediaan bahan pokok, Kementerian Perdagangan melakukan pengamatan langsung di lapangan. Seperti yang dilakukan Wakil Menteri Perdagangan, Jerry Sambuaga di Pasar Tradisional Sidoharjo Lamongan, Kamis(10/6).

"Berdasarkan pantauan kami, harga bahan pokok stabil dan aman,"ujar Wamendag Jerry Sambuaga.

Selain itu, Wamendag juga memuji para pengelola pasar yang menyediakan fasilitas berupa tempat cuci tangan, hand sanitizer dan juga para pedagang dan pembeli yang tetap mematuhi protokol kesehatan dengan tetap memakai masker.

"Saya mengapresiasi, para pelaku usaha di pasar Sidoharjo ini yang tetap patuh Prokes, semoga pandemi Covid-19 ini segera sirna,”katanya.

Selanjutnya, Wamendag melihat langsung kondisi Sistem Resi Gudang(SRG) yang berlokasi di Desa Bakalan Pule Kecamatan Tikung.  Menurutnya, kehadirannya ke Lamongan selain mengobservasi gudang secara langsung juga memastikan pengoptimalan kemanfaatan SRG bagi masyarakat. 

Wakil Gubernur Jawa Timur Emil Elestianto Dardag yang turut mendampingi saat peninjauan bersama Wamendag turut mendukung upaya pengembangan SRG yang dinilai mampu menjadi pendorong perekonomian bagi masyarakat.

“Ini merupakan salah satu gudang yang sudah disediakan oleh Menteri Perdagangan. Fungsi pengelola disini, selain menjaga tentu dapat menjembatani akses pemasaran dan pembiayaan. Untuk itu kehadiran Wamendag kesini dapat memotivasi bahwa menunda jual beli bagi petani saat harga gabah turun sangat bermanfaat. Mudah-mudahan kehadiran dan atensi Wamendag kesini dapat memberikan kita semangat dan gudang yang belum optimal dapat dioptimalkan,” terang Wagub Emil.

Sementara  Bupati Lamongan Yuhronur Efendi saat menerima Wamendag di ruang kerjanya mengungkapkan, sebagai salah satu penyangga pangan nasional, perlunya memberi perlindungan kepada petani. Selain telah memfasilitasi petani untuk ikut asuransi usaha tani padi (AUTP), perlunya instrument untuk menjaga harga gabah yang turun saat puncak musim panen tiba. (qom/ns)