Ratusan Penumpang KM Mutiara Timur I Dievakuasi Usai Insiden Kebakaran
Mereka dievakuasi TNI AL di tengah laut perairan Bali menggunakan Kapal perang KRI Raden Eddy Martadinata-331 sebanyak 210 penumpang, KAL Kadet 6 sebanyak 21 penumpang dan KAL Kadet 7 sebanyak 19 penumpang.
Banyuwangi, HB.net - Ratusan penumpang KM Mutiara Timur I yang mengalami insiden kebakaran telah tiba di Pelabuhan Tanjung Wangi, Banyuwangi, Kamis (17/11/2022) dinihari.
Mereka dievakuasi TNI AL di tengah laut perairan Bali menggunakan Kapal perang KRI Raden Eddy Martadinata-331 sebanyak 210 penumpang, KAL Kadet 6 sebanyak 21 penumpang dan KAL Kadet 7 sebanyak 19 penumpang.
Danlanal Banyuwangi Letkol Laut Ansori, mengatakan, dari data manifes ada 261 orang yang terdiri 236 penumpang dan 25 ABK. Namun yang berhasil dievakuasi TNI AL hanya berjumlah 250 orang. Mereka juga langsung mendapat makanan dan minuman dan perawatan sekaligus pendataan.
“Sebanyak 250 orang penumpang berhasil dievakuasi menggunakan KRI Raden Eddy Martadinata-331 dan KAL Kadet 6 dan 7,” kata Letkol Laut Ansori.
“Sedangkan 8 orang lainya dievakuasi di Lembar, sisanya 3 belum diketahui. Kami cek lagi di data manifesnya,” terangnya.
Dari sekian ratusan penumpang yang dievakuasi, terdapat 7 penumpang yang dilarikan ke rumah sakit. ” Tujuh penumpang tersebut hanya trauma saja,” ujarnya.
Junarso salah satu penumpang selamat KMP Mutiara Timur I mengatakan, penyebab kebakaran kapal tujuan Banyuwangi-Lombok itu disebabkan adanya kendaraan yang terbakar.
“Peristiwa kebakaran karena ada kendaraan yang mengangkut bahan kimia terbakar,” ujarnya.
Diketahui, KM Mutiara Timur I ini berangkat dari Banyuwangi sekira pukul 06.45 WIB dari Pelabuhan Tanjungwangi, Banyuwangi. Sedianya, kapal itu sandar di Pelabuhan Tanjungmas, Lembar Lombok sekira pukul 16.00 WIB. Namun nahas, 1,5 jam sebelum sampai ditujukan kapal terbakar. (guh/diy)