Ribuan Aset di Jember Masih Terbengkalai dan Tak Bersertifikat

Asisten Perekonomian dan Pembangunan Jember, Hendro Soelistijono, mengatakan bahwa pihaknya kini akan memulai melakukan langkah untuk melakukan sertifikasi aset.

Ribuan Aset di Jember Masih Terbengkalai dan Tak Bersertifikat
Asisten II Bupati Jember, dr. Hendro Soelistijono.

Jember, HB.net - Ribuan aset daerah di Jember masih banyak yang terbengkalai dan tidak tersertifikasi dengan baik. Setidaknya terdapat 1.600an aset yang masih belum tersentuh pihak Pemerintah Kabupaten (Pemkab) setempat.

Dari hal tersebut, Asisten Perekonomian dan Pembangunan Jember, Hendro Soelistijono, mengatakan bahwa pihaknya kini akan memulai melakukan langkah untuk melakukan sertifikasi aset. "Ada sebuah lahan kosong, jadi kami, Pemkab, dalam rangka penyelamatan aset, mensertifikasi." ujar Hendro saat ditemui, usai RDP dengan DPRD setempat, Selasa (15/11/2022).

Pihaknya juga mendapati, banyak aset daerah yang terbengkalai tersebut telah dikuasai oleh masyarakat di sekitarnya. Sehingga Hendro mengaku, Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD) Jember akan segera melakukan sertifikasi, dimulai dengan lahan yang belum ada pengelolaan sama sekali.

"Kita nggak memungkinkan untuk mensertifikasi yang sudah dikelola. Karena ternyata memang itu ada penguasaan," jelasnya.

Sedangkan aset daerah yang telah terlanjur dikuasai oleh masyarakat sekitar selama ini, pihaknya akan memanggil dan mengagendakan audiensi bersama mereka pada kisaran 20-25 November 2022 nanti. Sehingga ke depan, pengelolaan aset daerah yang seharusnya dapat menjadi sumber pendapatan asli daerah (PAD) akan terkontrol dengan baik.

"Nah dari situ mereka akan tau, mereka mengelola tanahnya siapa. Mereka masalahnya apa? Kalau ada kendala perizinan, nanti kita akan bantu," pungkasnya. (yud/bil/diy)